Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Istirahat Dua Minggu Sebaiknya Isi Bensin di Posisi Seberapa?

Kompas.com - 25/03/2020, 07:02 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Mencegah virus corona untuk menyebar bisa dilakukan dengan tidak bepergian dan tetap di rumah. Kondisi ini tentu ikut menyebabkan mobil atau sepeda motor menganggur, alias diam diri di rumah.

Mobil yang terlalu lama didiamkan bisa menyebabkan beberapa masalah, salah satunya yaitu pada tangki bensin.

Kemudian, munculah pertanyaan, benarkah jika mobil tidak digunakan dalam waktu yang lama, tangki bensin harus diisi penuh?

Anjar Rosjadi, Technical Service Executive Coordinator PT Astra Daihatsu Motor (ADM), mengatakan, mengisi tangki bahan bakar sampai penuh bisa mengurangi risiko kondensasi.

Baca juga: Harga Resmi SUV Baru MG ZS Mulai Rp 250 Jutaan

Mobil sedang mengisi bensin subsidi.Tribunnews/ Nurudin Mobil sedang mengisi bensin subsidi.

“Ketika mobil didiamkan, lebih baik tangki bahan bakar diisi untuk meminimalisasi kondensasi. Kondensasi terjadi saat udara dalam tangki bahan bakar terkondensasi menjadi titik air yang menyebabkan karat,” kata Anjar kepada Kompas.com, Selasa (24/3/2020).

Selain itu, tingkat kondensasi yang terjadi pada tangki bahan bakar juga tergantung kondisi dari lingkungannya. Lingkungan di mana mobil ditempatkan, memengaruhi tingkat keparahan kondensasinya.

Anjar mengatakan, lingkungan yang tingkat kelembapannya tinggi, daerah, cuaca, temperatur, dingin, yang memungkinkan terjadinya kondensasi. Jadi untuk mengurangi risiko tangki berkarat, lebih baik isi penuh bensin sampai penuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau