Kenapa Toilet Bus Posisinya di Tengah atau Belakang?

JAKARTA, KOMPAS.com – Bus dengan trayek jarak jauh seperti Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) biasanya dilengkapi dengan toilet. Fasilitas ini sangat membantu penumpang yang ingin buang air ketika bus sedang berjalan.

Toilet yang ada di bus tidak disarankan untuk buang air besar, hanya untuk pipis saja. Bicara toilet, ternyata letaknya berbeda-beda, tergantung model bus. Ada yang di tengah kabin, pun di bagian belakang kabin.

Lalu apa yang menyebabkan posisi toilet itu berbeda-beda?

Baca juga: Di Sirkuit Kawasaki Ninja 250 4-Silinder Bisa Tembus 162 Kpj

Kompas.com/Fathan Radityasani Toilet di tengah kabin bus

Werry Yulianto, Export Manager Karoseri Laksana, pembuat bodi bus, mengatakan, pembuatan toilet menyesuaikan dari keinginan pemesan bodi. Selain itu pilihan sasis memengaruhi posisi dari toilet tersebut.

“Kalau pakai sasis Hino, biasanya di belakang, bagian kanan atau kiri sesuai permintaan. Sasis yang premium seperti Scania K360 atau Mercedes 1836, posisi toiletnya di bagian tengah,” ucap Werry kepada Kompas.com, Minggu (16/3/2020).

Baca juga: [VIDEO] Melihat Sepeda Motor Milik Polisi Jujur Jenderal Hoegeng

Jika menggunakan sasis Hino, sebenarnya toilet bisa saja di tengah, hanya saja lebih memakan ruang. Untuk sasis premium hanya bisa di tengah, karena jika ke belakang bus, bisa mentok dengan radiator.

“Pembuatan toilet biasanya memakan ruang dua sampai empat kursi. Posisi toilet di sasis Hino berada di belakang bus untuk menghemat ruang kabin. Biasanya konstruksi sasisnya berbeda, jadi yang premium posisi toiletnya hanya bisa di tengah,” ucap Werry.