JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil transmisi matik kini banyak dipilih oleh konsumen otomotif karena menawarkanlebih mudah dan nyaman ketika dikendarai.
Pengemudi tidak perlu lagi menahan kopling berlama-lama hingga kaki kiri menjadi pegal. Walaupun pengoprasiannya terbilang mudah, namun harus dipahami juga ciri-ciri transmisi matik yang bermasalah, atau akan rusak.
Suprana, Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, mengatakan, salah satu ciri transmisi matik bermasalah, adalah ketika tengah berjalan, tiba-tiba kendaraan seperti kehilangan tenaga alias lose power.
“Lose power bisa ditandai dengan cara akselerasinya mulai lemah, untuk menanjak misalnya, tenaga terasa lemah, juga top speed turun dengan drastis,” ujar Suparna ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (25/02/2020)
Baca juga: Daftar Jalan Tol yang Tergenang Air, Waspada Efek Aquaplaning
Kemudian, jika pengemudi merasakan entakan pada saat melakukan perpindahan gigi pada saat berkendara, juga menjadi ciri lain transmisi matik bermasalah. Pasalnya, perpindahan transmisi matik yang normal akan terasa halus.
“Biasanya kerusakan disebabkan oleh kebocoran pada solenoid pressure sehingga oli tidak dapat melumasi dengan sempurna ketika gigi berpindah pada putaran mesin tertentu, hal ini yang menyebabkan terjadinya hentakan,” ujar Suparna.
Ciri lainnya adalah sulit melakukan perpindahan gigi. “Kemungkinan terjadi karena kinerja valve body sudah melemah,” Kata Suparna.
Baca juga: Harga Baru Makin Mahal, Begini Kondisi Xpander di Pasar Mobil Bekas
Valve body ibarat bendungan, yang akan mendistribusikan aliran tekanan oli ke beberapa solenoid. Tekanan oli akan masuk ke dalam shift solenoid yang berperan untuk mengalirkan tekanan oli ke sistem perpindahan gigi.
Jika aliran oli tidak mengalir secara sempurna mobil akan terasa bergetar setelah melakukan perpindahan gigi, ini juga merupakan ciri kerusakan transmisi matik lainnya.
Menurut Suparna, valve body merupakan komponen yang sangat vital di dalam transmisi matik, dan kondisinya harus sempurna, jika tidak transmisi matik akan mengalami gangguan bahkan tidak bisa bekerja.
Ia juga mengingatkan, jika mobil sudah mengalami gejala seperti yang disebutkan, sebaiknya langsung dibawa ke bengkel resmi agar dapat segera diatasi. Jangan sampai kerusakan semakin parah, karena biaya perbaikan mobil transmisi matik tergolong mahal, bisa sampai puluhan juta rupiah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.