JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) tengah siapkan strategi untuk menyongsong perhelatan bisnis bahan bakar di 2019.
Salah satu upayanya adalah menambah jaringan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di 2019 hingga 200 lokasi di berbagai wilayah di Indonesia.
Menurut Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito, saat ini pihaknya sedang menjajaki peluang penambahan SBPU secara masif.
Baca juga: British Petroleum Mau Punya 350 SPBU di Indonesia
"Pertamina masih menjajaki peluang yang bisa menyinergikan dengan beberapa BUMN lainnya. Secara keseluruhan diperkirakan ada penambahan lebih dari 200 SPBU yang tersebar di sejumlah lokasi," kata Adiatma saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (30/11/2018).
Penambahan SPBU tersebut sejalan dengan pengembangan tiga channel yang akan dilakukan Pertamina pada 2019 mendatang.
Mulai dari penambahan lembaga penyalur SPBU dengan jenis reguler, mini, modular, dan kompak, pengembangan SPBU di lokasi potensial, serta pembangunan SPBU di wilayah 3T.
"Go-Pertamina saat ini sudah mulai uji coba di Jakarta Selatan dan Pusat. Kita juga ada sejumlah terobosan lain yang sedang dikembangkan. Untuk nilai investasi pembangun SPBU itu bervariasi tergantung jenis, lokasi, dan fasilitas, rentangnya mulai dari Rp 1 sampai Rp 20 miliar," ucap Adiatma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.