JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu media massa di Indonesia diberikan kesempatan untuk mengunjungi pabrik Suzuki di Cikarang, Jawa Barat. Ini dilakukan untuk melihat proses ekspor produk Suzuki ke beberapa negara.
Selain produk roda empat, produk yang diperlihatkan saat itu adalah roda dua. Sepeda motor Suzuki GSX dipajang untuk membuktikan kemampuan Suzuki memproduksi motor sesuai kriteria luar negeri.
Salah satu yang hadir adalah GSX-S 125 cc. Sekilas tidak nampak perbedaan dengan model yang ada di Indonesia, motor ini menggunakan mesin terkecil sesuai peraturan di Eropa.
Motor tersebut menggunakan model stiker yang sama. Perbedaannya ada pada warna dimana GSX-S versi Eropa mendapatkan pilihan warna biru sedangkan warna biru di Indonesia tidak ditawarkan.
Baca juga: Komparasi Sport Fairing 150cc, CBR150R, GSX-R150, R15
Namun begitu melihat ke bagian perangkat pengereman, terlihat bahwa motor ini sudah mengggunakan fitur anti-lock brake system (ABS) sebagai standar keselamatannya.
FItur ABS ini belum dimiliki varian GSX di Indonesia baik GSX-S dan GSX-S. Padahal belakangan rival Suzuki sudah menyematkan fitur ini untuk ditawarkan ke konsumen.
Mengenai penambahan fitur, Departemen Head of Sales & Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Yohan Yahya mengungkapkan akan ada waktunya.
“Sama seperti fitur keyless. Kita akan melihat pasar, permintaannya seperti apa. Semua ada kemungkinannya,” ucap Yohan ketika ditemui beberapa waktu lalu.
Di Indonesia, GSX-S 150 dibanderol mulai Rp 26 jutaan, GSX-R 150 dibanderol Rp 29 jutaan dan Bandit dibanderol Rp 26 jutaan. Ketiganya belum ditawarkan fitur ABS.