JAKARTA, KOMPAS.com - BMW Indonesia juga menjual model yang menggunakan mesin diesel. Sebut saja model X1 20d, X3 20d, X5 30d, 520d, 730d, hingga yang terakhir 320d.
Demi mendukung performa yang maksimal, maka disarankan buat pengguna model mesin diesel itu tidak menggunakan bahan bakar minyak jenis bauran minyak sawit dalam solar sebesar 20 persen, atau dikenal dengan sebutan Biodiesel 20/B20.
"Karena sangat berpengaruh sekali kepada performa. Sudah pasti turun jika menggunakan bahan bakar jenis itu," kata Jodie O’tania, Vice President of Corporate Communication BMW Group Indonesia di Jakarta Pusat, Selasa (24/7/2018).
Baca juga: Mandatory B20 Diperluas ke Kendaraan Pribadi
Jodie menyarankan, buat pengguna BMW mesin diesel selalu menggunakan BBM jenis solar B7, agar bisa mendapatkan performa yang maksimal.
Apabila pemerintah tetap mendorong ke arah penggunaan B20, tentu lanjut Jodie harus dipelajari situasi dan regulasinya seperti apa.
Baca juga: Gaikindo Berbicara Soal Mandatory Baru B20
"Tetapi memang bukan hanya BMW saja, untuk merek otomotif dari Eropa pun seperti itu, karena situasinya memang sama, kurang begitu bagus jika pakai B20 pada mesin diesel kami," ujar Jodie.
Solar B20 itu sendiri pada awalnya diwajibkan kepada kendaraan bersubsidi atau public service obligation (PSO) seperti kereta api. Akan tetapi nantinya penggunaannya ini diperluas dan wajib pada kendaraan non-PSO, termasuk mobil pribadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.