Jakarta, KOMPAS.com — Sepeda motor zaman dulu (jadul), seperti Honda Astrea Grand, kadang dicari oleh beberapa warga Indonesia. Biasanya motor tersebut dibeli untuk mengenang masa lalu alias nostalgia di masa muda.
Seiring dengan tren itu, bengkel restorasi pun mulai bermunculan. Sebab, ketika membeli motor tersebut, langkah selanjutnya sudah pasti melakukan restorasi atau mengembalikan wujudnya seperti tampilan orisinilnya.
Sebagian besar juga modifikasi untuk motor nostalgia ini mengarah ke orisinil dan tetap mempertahankan kesan klasik atau jadul.
Menurut Hendrix dari bengkel Santoso Restorasi, konsumen yang ingin melakukan restorasi tersedia suku cadang atau aksesori orisinil dan nonorisinil. Tergantung dari keinginan pemilik motor, dan harganya pun berbeda.
Baca juga: Honda Sebut Astrea Grand sebagai Motor Legendaris
"Kita bicara Astrea, kalau mau restorasi orisinil semua sekitar Rp 10 juta sampai Rp 12 juta, kalau yang nonorisinil Rp 7 juta sampai Rp 8 juta," kata Hendrix saat dihubungi Kompas.com, Kamis (15/3/2018).
Proses pengerjaan, lanjut Hendrix, paling lama bisa sekitar dua bulan, atau tercepat sekitar satu bulan. Hal itu tergantung dari tingkat kesulitan jenis suku cadang atau aksesori dari motor tersebut.
"Karena kami benar-benar ganti semua dengan yang asli kalau menang mau orisinil, kami beli baru semua. Jadi yang tersisa hanya rangka, kalau ada yang perlu diperbaiki dicat ulang atau diperbaiki lagi," ujar Hendrix, yang juga salah satu punggawa dari Lawless Garage di Ciganjur, Jakarta Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.