Gatel Beraksi Lagi, Pengendara Lawan Arus Jadi Target

Jakarta, KompasOtomotif - Pengendara motor kerap mengabaikan aturan lalu lintas. Padahal, aturan tersebut dibuat untuk menjamin keselamatan seluruh pengguna jalan.

Sebagai bentuk perhatian atas kondisi tersebut, Gerakan Tertib Berlalu Lintas (GATEL) yang dimotori Otomania.com kembali digelar, Rabu (29/11/2017). Tujuannya, mengedukasi masyarakat agar tertib berlalu lintas.

Kali ini, kampanye dilakukan di Jalan Ciputat Raya, Jakarta Selatan, atau tepatnya di depan Kantor Kecamatan Kebayoran Lama. Sebab, di jalan ini banyak pengendara motor yang melintas melawan arah. Padahal, arus lalu lintas diberlakukan satu arah.

Baca juga : Kampanye Gatel Ajak Pengendara Sadar Penggunaan Trotoar

Dalam kegiatan ini, Otomania.com bekerja sama dengan NTMC Polri dan Yayasan Astra Honda Motor (YAHM). Pada kegiatan kali ini juga didukung oleh Polsek Kebayoran Lama.

Pantauan dari lapangan, sejumlah pengendara motor asyik melintas melawan arah. Mereka seakan tak menghiraukan pengendara lainnya. Tak hanya itu, para pengendara tersebut juga mengabaikan aturan lainnya. Misalnya, mengendarai motor tanpa helm atau membonceng lebih dari satu orang.

Fachri Fachrudin Anggota Korlantas NTMC Polri, Briptu I Made Satrya Gunawan tengah mengedukasi pengendara yang hendak melawan arus.

"Kalau paham (aturan) sih menurut saya sebenarnya mereka paham, tapi mereka mengabaikan. Padahal, demi keselamatan mereka juga," kata Briptu I Made Satrya Gunawan di lokasi kegiatan.

Baca juga : Pimpinan Korps Lalu Lintas Polri Kena Virus Gatel

Kapolsek Kebayoran Lama, Komisaris Polisi Kurniawan Ismail juga ikut memantau kegiatan kali ini. Ia menilai, masih banyak pengendara roda dua yang kurang sadar akan keselamatan saat berada di jalan raya. Pihaknya pun juga sering melakukan penertiban, namun tidak setiap waktu lantaran keterbatasan jumlah personil.

Menurut dia, banyak pengendara yang mengurungkan niat untuk melawan arus ketika digelar penertiban. Sebab, mereka takut ditilang.

"Tapi setelah penertiban selesai, mereka (pengendara) melawan arus lagi," kata Kurniawan.