Tangerang, KompasOtomotif - Meski saat ini Xpander menjadi produk kebanggaan Mitsubishi, tapi tidak lama lagi Nissan juga akan merasakan hal yang sama. Seperti diketahui Nissan Motor Company (NMC) sudah mengakuisisi 34 persen saham Mitsubishi Motors Corporation (MMC) di Jepang. Kondisi ini membuat apapun yang dimiliki Mitsubishi, dikuasai Nissan, tak terkecuali opsi Nissan untuk menjual MPV berbasis Xpander.
Hal ini pun akhirnya diakui oleh Chief Executive Officer MMC Osamu Masuko, yang mengatakan saat ini kedua belah pihak sedang melakukan beragam studi terhadap rencana "ganti emblem" Xpander menjadi Nissan.
Baca : Baru Dua Hari, Xpander Sudah Kipas-Kipas
"Ini (Xpander) merupakan model pertama yang kami luncurkan setelah beraliansi dengan Nissan-Renault. Saat ini, kami sedang melakukan studi mengenai rencana menyuplai kendaraan kepada Nissan," kata Masuko di Tangerang, Kamis (10/8/2017).
Sedangkan untuk detail kerja sama dan pengembangan model, Masuko belum banyak memberikan komentar. Namun ia memastikan secara desain, Xpander versi Nissan akan berbeda dengan Mitsubishi, sedangkan untuk Renault sendiri diklaim belum ada pembicaraan.
Baca: "MPV Sejuta Umat" Nissan Bakal Beda Jauh dari Mitsubishi
"Desain akan beda, bisa saja tampilan depannya. Rencana suplai ke Nissan akan kami mulai dalam waktu 1,5 tahun mendatang, kalau untuk Renault kita memang belum ada rencana," kata Masuko.
Keran Baru
Melalui Xpander, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) juga tengah bersiap memulai ekspor perdana Xpander pada Februari 2018. Rencananya akan ada beberapa negara tujuan tahap awal yang sudah menanti kehadiran Xpander.
Menurut Masuko, empat negara tersebut hanya menjadi tahap awal, karena Xpander juga akan masuk ke negara lain bahkan hingga di luar Asia. Jumlah unit ekspor juga akan ditambah bila penerimaan pasar positif.