Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumus Tepat Ganti Ban Motor Lebih Lebar

Kompas.com - 06/10/2016, 16:31 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Tren mengganti ban dengan ukuran lebih lebar makin booming buat pemakai sepeda motor tipe sport, minimal ban belakang. Tapi ingat, jika dilakukan asal, bahaya justru mengintai dan fungsi ban sebagai salah satu komponen keamanan bakal berkurang.

Anggapan ”tapak semakin lebar, daya cengkeram semakin kuat” adalah benar, tapi, menurut Andre Halomoan, pemilik bengkel aksesori di kawasan Jl Otista, Jakarta Timur, harus diimbangi dengan penggunaan pelek yang sesuai.

”Banyak yang mengganti ban saja tanpa diimbangi dengan peleknya. Kalau ukuran lebarnya ekstrem, pelek harus diganti dengan yang lebih besar (lebar) agar ban tidak mengotak,” kata Andre, belum lama ini, kepada KompasOtomotif.

Andre menambahkan, saat ban lebar dipaksakan pada pelek standar, permukaan ban tidak menyentuh aspal secara maksimal, kemungkinan hanya bagian tengah. Dampaknya, daya cengkeram berkurang drastis.

Ini rumusan ganti ban lebih lebar untuk sepeda motor sport:

1. Perhatikan selisih ideal antara lebar ban dan pelek. Biasanya, naik dua tingkat. Misalnya, pelek standar dengan lebar 2,75 inci, ban standarnya selebar 3 inci, maksimal ukuran ban yang boleh diganti adalah 3,25 inci, atau setara 100/90. Contoh lain, pelek 3,25 inci, ukuran ban maksimalnya 4 inci atau 120/70.

2. Jika ukuran ban dan pelek sudah pas, salah satu hal untuk mengimbanginya adalah lebar lengan ayun. Jika memungkinkan, jangan memodifikasi lengan ayun standar. Lebih baik menggantinya dengan yang lebih lebar. Mau yang murah, coba cari limbah moge.

3. Perbesar sproket/ gear belakang untuk menambah daya penarik roda yang sudah lebih besar.

4. Amati jarak bibir terluar ban dengan rantai. Jangan sampai ban sudah masuk ke lengan ayun, tetapi nempel di rantai. Ukur dahulu jarak ini sebelum menentukan ukuran ban yang akan dipakai.

Selamat mengganti ban dengan aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com