Jakarta, KompasOtomotif – Genap berusia sebulansejak kemunculannya, Selasa (2/8/2016), Toyota Calya sudah menuai prestasi penjualan. Namun, memang kehadirannya diprediksi abakal menyedot segmen lain, seperti low multi purpose vehicle (LMPV) dan mobil murah lima penumpang, seperti Agya.
Anton Jimmy, Kepala Divisi Pemasaran TAM mengatakan, pihaknya mengakui kalau pergeseran konsumen akan terjadi. Namun, setelah melihat data penjualan periode yang sama, Anton menyampaikan kalau penjualan Avanza dan Agya masih sesuai ekspektasi.
“Kami sudah memperkirakan adanya pergeseran dari Avanza dan Agya ke Calya. Namun dari hasil Agustus 2016, kedua segmen itu bisa mencapai target yang diinginkan bahkan melebihi,” ujar Anton, Jumat (2/9/2016).
Anton melanjutkan, untuk bulan Agustus Avanza terjual sebanyak 9.700-an unit, sementara Agya ada di angka 3.000-an unit. Sayangnya Anton tidak menyebutkan berapa target yang dipatok untuk Avanza dan Agya pasca kemunculan Calya.
Jika melihat pada data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) semester pertama 2016, rata-rata penjualan Avanza tercatat 7.986 unit. Sementara untuk mobil murah ramah lingkungan pertamanya, Agya mencapai 4.694 unit.
Model |
Jan |
Feb |
Mar |
Apr |
Mei |
Jun |
Rata-rata perbulan |
Avanza |
6.502 |
6.503 |
9.075 |
8.768 |
9.627 |
7.440 |
7.986 |
Agya |
4.024 |
4.078 |
4.642 |
5.451 |
5.017 |
4.950 |
4.694 |
“Kemudian untuk profil konsumen Calya, paling banyak tetap pembeli mobil pertama, sebesar 50 persen. Sisanya replacement, termasuk perpindahan dari pembeli mobil bekas, dan juga sebagai mobil tambahan dari yang sudah ada,” ucap Anton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.