Prasangka Baik Datsun terhadap Calya dan Sigra

Jakarta, KompasOtomotif – Kedatangan si kembar Toyota Calya dan Daihatsu Sigra pada segmen Low Cost Green Car (LCGC) alias mobil murah, coba ditanggapi dengan lapang dada oleh Datsun.Maklum dalam dua tahun terakhir, Datsun menjadi satu-satunya merek yang menikmati segmen ini, lewat Go+ Panca.

Kini dengan hadirnya dua model baru dari sang penguasa pasar, tentu cepat atau lambat konstalasi penjualan akan berubah.

“Toyota dan Daihatsu selalu merangsang pasar. Setiap kali mereka datang, segmen tersebut menjadi tumbuh. Untuk kasus ini, kami yakin juga akan seperti itu nantinya,” ujar Antonio Zara, Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia (NMI) saat dijumpai dalam acara Nissan GT Academy di Mall Kelapa Gading, Selasa (19/7/2016).

Zara melanjutkan, di segmen ini Datsun-lah yang menciptakan market 7-penumpang di LCGC, dan pihaknya akan terus menjaga pasar tersebut. Lalu dengan hadirnya Calya dan Sigra, bisa jadi membuat pasar tersebut berkembang, bahkan akan sangat besar.

Baca juga : Bahasa Desain "Crossover" Murah Datsun untuk Indonesia

“Saat itu kami berharap kalau segmen ini akan tumbuh cepat, namun setelah kami lihat sendiri, ternyata tidak sesuai prediksi. Dengan datangnya Calya dan Sigra, semoga apa yang kami harapkan, bisa tercapai, dan itu akan menguntungkan merek lain juga,” kata Zara.

Indianautosblog Datsun Go Cross di India Auto Expo 2016

Produk Baru?

Zara melanjutkan, kalau Datsun tidak akan berhenti dengan Go dan Go+. Pihaknya sudah memiliki kuncian produk yang akan diluncurkan, dan masuk di segmen yang sama.

“Secepatnya kami akan memberikan pengumuman terkait dengan peluncuran produk baru yang sudah kami janjikan tersebut (kemungkinan Go-Cross). Datsun memang berencana akan memperkenalkan tiga model, dan itulah produk ketiga kami,” ucap Zara.

Zara menolak jika dikatakan model baru yang akan meluncur hadir untuk melawan Toyota-Daihatsu. “Bukan kami yang melawan mereka, tapi mereka yang melawan kami,” kata Zara.