Banten, KompasOtomotif – Prestasi terbaik Ducati selama MotoGP musim lalu, yakni naik podium kedua. Hasil itu membanggakan tapi memang tidak sesuai target memenangi setidaknya satu seri. Musim ini Ducati mematok ambisi lebih tinggi, mendapatkan minimal tiga kali podium pertama.
“Tahun lalu saat kami luncurkan tim pada 16 Februari di Bologna kami mengatakan target untuk memenangkan balapan. Kami tidak mencapainya, itu target ambisius tapi kalau tidak ambisius Anda tak akan pernah sampai ke sana,” ujar Paolo Ciabatti, Ducati Corse Sporting Director, MotoGP Project Director, di sela kunjungannya ke Indonesia, Jumat (5/2/2016).
Ciabatti mengatakan debut Ducati musim lalu luar biasa. Pada seri pertama di Qatar, pebalap Ducati Andrea Dovizioso finis kedua sedangkan rekannya Andrea Iannone di posisi ketiga.
“Saat berada di posisi dua itu sangat dekat dengan pertama. Orang pertama lebih sedikit melakukan kesalahan. Kami sangat dekat tapi tidak mendapatkannya,” kata Ciabatti.
Ciabatti menjelaskan target 2016 ditetapkan oleh CEO Ducati Claudio Domenicali. “CEO Domenicali mengatakan kami tidak mendapat kemenangan tahun lalu jadi kami harus menang setidaknya tiga balapan musim ini. Kami terima tantangan itu, targetnya memenangkan lomba dan selalu berjuang untuk podium,” jelas Ciabatti.
Pebalap
Saat sesi tes pra musim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 1 – 3 Februari 2016, Ducati belum bisa menemukan seting pas buat Desmosedici GP15. Kendati begitu optimistis tetap tumbuh menjelang tes kedua di Phillip Island, Australia, pekan depan.
Dinilai dari hasil tes perdana Ciabatti mengakui Ducati masih kalah saing dengan para pebalap Honda dan Yamaha. Meski begitu ia mengatakan Dovizioso dan Iannone punya kesempatan pada kejuaraan.
“Kami pikir kami punya pebalap cepat. Dovi sangat cepat dan konsisten. Ia memang tidak menang banyak tapi ia selalu menjadi salah satu yang tercepat tahun lalu dan mendapat awal musim bagus. Iannone bertumbuh dari tahun ke tahun, ia tidak takut dengan pebalap lain,” kata Ciabatti.
“Tahun lalu kami kelima dengan Iannone dan ketujuh dengan Dovizioso. Dengan segala hormat buat pebalap lainnya, kami yakin bisa mencapai sana dan target kami mencoba mengalahkan mereka,” ujar Ciabatti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.