Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitsubishi Berharap Tuah Presiden Baru

Kompas.com - 17/10/2014, 15:31 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Medan, KompasOtomotif - PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar kendaraan niaga dengan market share 49,1 persen. Raihan itu diperoleh selama September 2014 berdasarkan data penjualan retail.

Pada bulan itu, penjualan naik 34,5 persen menjadi 5.111 unit jika dibandingkan Agustus dengan angka 3.799 unit. Colt Diesel berkontribusi terbesar dengan sumbangan 4.726 unit atau memimpin pasar di segmennya sebesar 55,4 persen. Sedangkan penjualan Fuso mencapai 385 unit dengan perolehan pangsa pasar 25,8 persen.

Secara total, market share Januari-September 2014 juga menguat dengan perolehan 46,6 persen. Angka itu naik 2,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni 44,3 persen. Menariknya, kendaraan niaga Mitsubishi mampu memperkuat pangsa pasar di saat kondisi pasar mengalami penurunan 14,8 persen.

Tidak Mudah
Mempertahankan posisi market leader bukan perkara mudah, KTB mampu membuktikan konsistensinya dengan memimpin pasar selama 44 Tahun. Pada 2014 ini, ada beberapa faktor yang menghambat pertumbuhan pasar kendaraan niaga seperti kondisi politik khususnya selama periode Pemilu 2014 lalu. Kini Indonesia telah memiliki Presiden yang baru, yang diharapkan dapat memperbaiki kondisi di berbagai sektor.

"Kami yakin penjualan serta pangsa pasar Mitsubishi akan terus menguat hingga penghujung tahun. Kami berharap dilantiknya Presiden baru, kondisi pasar kembali stabil dan terus meningkat”, ujar Rizwan Alamsjah, Executive Marketing Director PT KTB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau