Seperti ditulis Sunday Times, Kamis (14/8/2014), Ron Medford, Direktur Keselamatan Mobil Otonomos Google, sudah meminta kepada pemerintah negara bagian California, untuk mencatumkan sepeda motor dan truk dalam undang-undang yang mengatur teknologi kendaraan tanpa awak ini.
"Meskipun Google belum melakukan pengujian, kami yakin bahwa melakukan tes pada kendaraan masa depan sudah bisa mencakup sepeda motor dan kendaraan komersial, seperti truk. Jika beberapa inovator dapat menunjukkan bahwa pengujian kendaraan tersebut aman, maka mereka harus mendapatkan izin," jelas Medford seperti dilansir Autoevolution.
Sepeda motor robot memang bukan hal yang baru, karena teknologi ini telah dikembangkan selama beberapa tahun terakhir. Sepeda motor otonomos milik Google ini menggunakan kode nama Ghostrider, dan sudah mencatat kemajuan yang signifikan.
Google menyewa Anthony Levandovski, salah satu peneliti yang telah menciptakan Ghostrider pada ajang DARPA Grand Challenge 2004. Prototipe model lama tidak menggunakan gyroscope (alat penentu orientasi gerak) untuk stabilisasi. Model lama memakai aktuator kemudi yang bisa membuat motor tetap lurus. Analisis data real-time berasal dari kamera stereoscopic, GPS dan sensor lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.