Namun yang sering menjadi pertanyaan bagi pengguna baru mobil berukuran besar ini adalah, seberapa mudah ia dikendalikan dan bermanuver, mengingat panjangnya 4,7 meter dan lebarnya 1,84 meter. Juga seberapa nyaman dan handalkah mobil ini dipakai untuk perjalanan jarak jauh, misalnya untuk mudik Lebaran nanti.
Kompas.com berkesempatan mencoba varian baru Fortuner ini beberapa waktu lalu. Awalnya, ada rasa canggung, karena untuk masuk ke kokpit pengemudi harus melangkahkan kaki lebih tinggi, terutama bagi mereka yang biasa menggunakan mobil berpostur rendah.
Secara desain tidak terlihat banyak ubahan dengan versi reguler sebelumnya. Seperti desain dasbor, kelengkapan dan sarana entertainment. Layar LCD head unit sudah terhubung dengan kamera mundur di belakang. Tentunya berfungsi untuk membantu penglihatan area belakang saat parkir, maklum body bongsor cukup menyulitkan untuk melihat kondisi belakang terutama bagian bawah.
Dimensi
Untuk merasakan dimensinya, mobil sengaja dibawa melewati Pasar Palmerah pada malam hari, dimana mobil-mobil pengangkut sayur dan pedagang mulai menggelar dagangannya di badan jalan. Ini menjadi semacam uji nyali bagi pengemudi, namun juga pembuktian apakah Fortuner layak dipakai blusukan di lokasi semacam ini.
Ternyata pasar yang hiruk pikuk bisa dilewati dengan mudah. Pertama adalah berkat bidang pandang yang lebar dari tempat duduk pengemudi. Kedua, pengemudi terbantu spion tambahan di samping kiri bagian depan kap mesin yang memperlihatkan posisi ban depan terhadap jalan. Spion itu memperlihatkan apakah ban terlalu dekat dengan obyek di sekitarnya atau tidak.
Pada kesempatan lain, mobil dibawa ke medan urban yang lebih “berat”, yakni Pasar Kecapi di Bekasi, yang ramai pada pagi hari. Yang membuat medan ini lebih sulit adalah karena adanya selokan di kanan kiri jalan yang sempit, dan banyaknya sepeda motor di tepi jalan. Saat berpapasan dengan mobil lain, pengemudi harus lebih berhati-hati agar tidak terperosok dalam selokan, peristiwa yang konon sering terjadi di tempat itu. Sekali lagi, spion di depan terbukti ampuh menjadi mata pengemudi.
Percaya diri
Selain itu, ada rasa lebih percaya diri saat membawa mobil besar ini. Alasannya, dalam beberapa kesempatan, sepertinya kendaraan lain cenderung memberi jalan. Ada indikasi karena tampilan mobil cukup sangar atau identitas yang muncul sebagai mobil pejabat. Plus suara mesin dan desingan turbo.
Nah, soal suara mesin ini ada cerita menarik. Di satu sisi, suara mengesankan kejantanan bisa membangunkan satpam di komplek yang sering ketiduran saat jaga malam. Dengan deru mesin seperti itu, Pak Satpam bergegas bangun dan membukakan pintu gerbang, sehingga kita tidak perlu lagi membunyikan klakson.
Mobil keluarga?
Di luar soal pengendalian, Fortuner VNT Turbo ternyata juga dilengkapi interior yang nyaman untuk keluarga. Selain lebih luas, mobil ini juga memiliki banyak kompartemen untuk menyimpan barang yang sering dibawa dalam perjalanan jauh. Dengan tiga baris tempat duduk, jumlah penumpang menjadi lebih banyak. Anak-anak dipastikan akan memiliki tempat bermain lebih lapang di dalam mobil. Sedangkan penumpang lain, terutama ibu-ibu bakal lebih nyaman meletakkan minuman, karena di setiap sisi ada tempat untuk meletakkan gelas maupun botol. Bagasi belakang pun cukup lapang untuk membawa barang.
Kenyamanan dan hiburan juga menjadi fitur standar dalam VNT Turbo. Penyejuk ruangan selain dilengkapi pengatur suhu digital, juga memiliki blower di setiap baris tempat duduk, sehingga kesejukan merata di setiap baris. Untuk sarana hiburan ditunjang dengan kualitas audio yang baik, plus tombol kontrol di kemudi untuk memudahkan pengoperasian.
Jenis solar
Yang dirasa sebagai keunggulan lain adalah bahwa tangki berkapasitas 65 liter bisa diisi solar biasa, meski harus rela sedikit kehilangan tenaga. Dalam pengujian, Fortuner VNT coba diisi bio solar, Pertamina Dex, maupun bahan bakar diesel dari Shell. Karena bisa melahap berbagai jenis solar, pengemudi tidak perlu khawatir membawanya mudik ke daerah-daerah yang bisa jadi hanya menyediakan bahan bakar solar kualitas rendah.
Saat diuji dalam kemacetan Jakarta, mulusnya jalan tol, hingga tanjakan-tanjakan di Bogor dan sekitarnya, Fortuner VNT Turbo stabil dalam performa. Tarikan terasa mantap dan tidak terjadi kehilangan tenaga. Hal ini merupakan peningkatan karena varian sebelumnya kerap disebut sebagai mobil berbadan besar namun tidak memiliki tenaga sebanding.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, bila akan difungsikan sebagai mobil keluarga untuk bepergian jarak jauh, Toyota Fortuner VNT Turbo membuktikan kelayakannya, baik dari sisi kenyamanan maupun kemudahan pengoperasian. Sedikit masalah barangkali akan muncul bila garasi di kampung Anda berukuran kecil...