Jika dilihat secara tampilan, ada benang merah yang menjadi khas dari ketiga model. Ciri tersebut terletak pada desain gril. Hanya saja untuk versi sedan dimensinya dibuat agak lebih kecil dibanding Go dan Go+. Selain itu secara tampilan dibedakan pula bentuk lampu dan bemper depan. Untuk bagian samping lekukan body terlihat lebih sederhana, utamanya pintu depan dan belakang. Sedangkan bagian belakang sama sekali tidak mencerminkan adanya kesamaan dengan versi hatchback maupun MPV.
Beda platform
Bicara platform, versi sedan yang bakal dijual di Rusia tidak sama dengan Go dan Go+. Dikabarkan, on-Do dibangun menggunakan platform Lada Kalina. Sementara, pengembangan model ini melibatkan insinyur Renault-Nissan internasional, sementara desain direka-reka dari Jepang.
Urusan jantung pacu, bisa jadi on-Do merupakan model pertama yang menggendong mesin berkapasitas lebih besar yakni 1.6L dengan tenaga 87 PS. Sementara 2 saudaranya hanya menggunakan mesin 1.2L.
Kelangkapan lain yang ditanam pada on-Do dan menjadi pembeda adalah ketersediaan kantung udara. Perangkat keselamatan tersebut merupakan hal wajib selain sabuk keselamatan. Selain itu sistem buka tutup jendela belakang sudah menggunakan model elektrik, sedangkan Go dan Go+ masih model "engkol".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.