Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahasia Kecanggihan Active on Demand pada Chevy Captiva AWD

Kompas.com - 08/05/2009, 11:42 WIB

Kopling Aktif
Nah, melihat dasar AWD Captiva, teknisnya mirip dengan FT. Pasalnya, antara as roda belakang dan depan hanya dihubungkan oleh sebuah as kopel secara permanen. Tidak ada gardan tengah.

Meski begitu, sebelum gardan atau diferensial belakang, Chevrolet menambahkan komponen yang disebut “Active Coupling”. Bahasa kitanya, kopling aktif. Hebatnya lagi, kopling aktif ini kerjanya berdasarkan perintah “otak” atau dikontrol oleh komputer.

Selanjutnya, komputer memberi perintah kepada kopling aktif berdasaran informasi yang diterima dari alat pengindera atau sensor-sensor yang dipasang pada mobil yang berfungsi seperti  mata, kuping, hidung, kulit atau alat perasanya lainnya pada manusia.

Setelah menerima informasi dari sensor tersebut, komputer memproses dan lantas memerintahkan kopling untuk bekerja, pada manusia bisa diumpamakan dengan kaki.

Tugas dari kopling meneruskan torsi yang dihasilkan mesin ke as roda belakang. Namun tenaga yang diteruskan ke roda belakang, bisa berubah-ubah sesuai dengan kondisi medan atau jalan yang dilalui.

Kopling bekerja bila, ban depan atau belakang slip. Untuk memastikan ban salah satu ban slip didasarkan pada perbedaan kecepatan putaran masing-masing roda yang dilengkapi dengan sensor. Atau bisa pula, kopling mendistribusikan torsi secara merata ke roda depan dan belakang bila mengetahui, kecepatan putaran roda depan dan belakang sama.

Untuk ini, sistem juga memanfaatkan informasi dari bagian lain, yaitu komputer mesin, kontrol bodi (body control) dan kontrol rem yang bekerja secara elektronik atau EBC (electronic brake control).

Kopling Magnet
Aktif kopling terdiri dari lembaran kopling seperti yang digunakan pada sepeda motor. Lembaran kopling ini juga diredam dalam oli.

Pada aktif kopling, ada komponen utama lain, yang justru dikontrol oleh komponen, yaitu rangkaian kopling magnet (diberi aliran listrik baru menjadi magnet). Kopling magnit ini mampu memindahkan torsi ke roda belakang dari 0 sampai 2.530 Nm.

Kopling tersebut memindah torsi sesuai dengan perintah yang diterimanya dari komputer atau kondisi permukaan yang dilalui. Misalnya aspal, pasir, lumpur dan sebagainya. Pengontrolan dilakukan secara terus-menerus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com