JAKARTA, KOMPAS.com - Ramai dibicarakan di media sosial, video memperlihatkan cekcok antara dua pengemudi mobil, memperebutkan tempat parkir di Bravo Swalayan, Surabaya.
Kejadian bermula dari Pengemudi Toyota Innova putih yang mundur karena ada mobil di belakangnya yang mau keluar dari tempat parkir. Tidak terima, pengemudi Sigra di belakangnya sudah maju, ingin mengambil tempat parkir tersebut.
Akibatnya, pengemudi Innova tidak terima dan terjadi cekcok.
Kalau melihat kejadian seperti itu, memang sebenarnya seperti apa etika ketika mencari tempat parkir?
Menurut Rio Octaviano, Ketua Indonesia Parking Association (IPA) mengatakan, etika saat parkir sama seperti antre, yang datang duluan, dia yang dapat.
"Sebetulnya sama dengan etika antre saja. First come, firts serve. Orang yang di depan, kasih kesempatan (buat parkir)," kata Rio kepada Kompas.com, Senin (3/2/2025).
Kalau melihat kasus seperti di video, maka pengemudi di belakang sebaiknya beri ruang saja. Tidak perlu sampai memperebutkan satu tempat parkir dan akhirnya cekcok.
"Seperti antre saja, di ATM misalnya, orang di depan kita sibuk main HP tapi antrean sudah jalan. Kita biasanya mempersilakan orang di depan kita dulu. Kadang malah orang di depan tadi mempersilakan kita duluan," kata Rio.
Jadi ketika parkir, sebaiknya lihat kondisi. Jika mobil di depan mau ambil tempat, pengemudi di belakang beri ruang untuk manuver.
https://otomotif.kompas.com/read/2025/02/03/162100215/cekcok-di-parkiran-begini-etika-mencari-tempat-parkir