JAKARTA, KOMPAS.com – Tahun depan, Indonesia akan kedatangan beberapa merek baru asal China. Salah satunya yang sudah memastikan untuk terjun ke pasar otomotif Tanah Air adalah Jaecoo.
Bagi yang belum familiar, Jaecoo merupakan bagian dari Chery Group. Bahkan pada tahap awal, di dalam negeri, merek Jaecoo akan berada di bawah satu perusahaan dengan Chery yaitu Chery Sales Indonesia (CSI).
Evan Angganantika, Head of Marketing Jaecoo Indonesia, menjelaskan bahwa Jaecoo merupakan merek yang lebih difokuskan untuk pasar internasional, khususnya pasar luar negeri China.
"Kalau secara brand kami masih satu dengan Chery Internasional yang mana ada Chery itu sendiri dan ada O&J, kita part O&J, O itu omoda dan J itu Jaecoo," kata Evan kepada Kompas.com, Kamis (19/12/2024).
"Kalau untuk penjualan sendiri brand ini untuk overseas (luar negeri) beberapa di negara, di China lebih untuk pasar luar negeri. Kami bisa bilang saat ini Jaecoo ialah salah satu merek dengan pertumbuhan yang paling cepat di pasar," ungkapnya.
Evan menambahkan bahwa salah satu bukti pertumbuhan Jaecoo dapat dilihat dari penjualan mobil listrik (EV) di China, yang mengalami lonjakan signifikan.
Beberapa tahun lalu, di China, Jaecoo berada di urutan ke-10 dalam pangsa pasar EV, namun kini telah naik ke urutan keempat.
"Beberapa tahun lalu, Jaecoo berada di urutan ke-10 dalam pangsa pasar EV di China, namun tahun ini kami sudah berada di posisi keempat," ujar Evan.
Jaecoo mengonfirmasi akan memperkenalkan merek baru mereka di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, yang akan berlangsung pada 13-23 Februari tahun depan.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/12/19/172100815/apa-beda-merek-jaecoo-dan-chery-