Chery Siapkan MPV buat Indonesia, Jadi Lawan Innova dan Avanza

WUHU, KOMPAS.com - Sebagai merek otomotif, Chery memang baru menjajakan diri di pasar otomotif Indonesia, bahkan masih kurang dari dua tahun. Akan tetapi Chery Sales Indonesia (CSI) punya rencana besar untuk bisa bersaing di pasar otomotif nasional.

Saat ini, secara line-up Chery baru memasarkan dua model yakni Tiggo dan Omoda. Tiggo dimulai dari Tiggo 5x sampai Tiggo 8. Lalu Omoda dengan Omoda 5 sampai Omoda E5 EV (Electric Vehicle). Melihat deretan line-up tersebut, Chery masih terbatas pada segmen SUV, dengan pilihan mobil listrik.

Chery menyadari, konsumen Indonesia masih terbiasa dengan produk kendaraan dari Jepang. Lebih khusus pada mobil multiguna atau berkapasitas tujuh penumpang. Atas dasar itu, Chery International mengaku sedang mempelajari produk baru yang dikhususkan buat market Indonesia.

"Indonesia memiliki banyak perbedaan secara lingkungan, budaya dan kondisi jalan dengan China. Saya pikir dari sisi Chery kita masih harus perlu memahami Indonesia secara mendalam. Apalagi, pada umumnya konsumen Indonesia sudah terbiasa dengan produk dari Jepang," jelas Presiden Chery International, Zhang Guibing, saat menerima wartawan dari Indonesia, akhir pekan lalu.

Zhang melanjutkan, untuk model MPV (multi purpose vehicle), pihaknya sedang dalam proses pengembangan. Hanya saja saat ini belum bisa saya umumkan karena masih bersifat sangat rahasia.

"Semua sedang dalam proses (soal MPV) dan produk lain buat Indonesia. Nanti akan kami tunjukan kepada media, tapi tidak sekarang karena masih sangat rahasia," lanjut Zhang.

Zhang juga mengerti bahwa konsumen Indonesia menggemari MPV seperti Toyota Avanza dan Innova, atau SUV tujuh penumpang seperti Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport. Fakta itu akan menjadi dasar pengembangan kendaraan yang akan dibangun oleh Chery.

"Secara teknologi Chery lebih unggul dibanding produk Jepang. Kami juga punya jajaran model yang sangat beragam. Chery akan bekerja keras untuk mendapatkan hasil di Indonesia," jelas Zhang.