Ada Kasus CVT Suzuki Burgman Rembes, Ini Tanggapan Suzuki Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Suzuki Burgman Street 125 EX jadi skutik Suzuki yang cukup diminati belakangan ini. Bodinya yang bongsor serta pelek yang kecil membuat tampilan motor ini unik di jalanan.

Namun, belakangan ini sedang ramai pemilik Burgman yang mengeluh rembes di bagian CVT. Bahkan, ada yang menyebut baru satu bulan memiliki motor tersebut dan jalan 100 Km.

"PR banget nih Suzuki, penyakit rembes. Padahal baru sebulan, Km baru 100 perak," ucap pemilik akun Anita Tarigas II di Grup Facebook Suzuki Burgman Street 125 EX Indonesia, dikutip Kompas.com, Selasa (15/10/2024).

Bukan itu saja, isi kolom komentar juga kurang lebih mengeluhkan hal yang sama. Bahkan beberapa ada yang bilang sampai ganti paking CVT enam kali dan masih rembes juga.

Menanggapi kejadian tersebut, Victor Assani, 2W Service Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan, terimakasih kepada pemilik Burgman yang menyampaikan keluhan dan melakukan perbaikan di bengkel resmi Suzuki.

"Kami menaruh perhatian terhadap kondisi tersebut, serta telah menginformasikan kepada pihak produsen yaitu Suzuki India, sekaligus berkoordinasi untuk menganalisa, menemukan sumber masalah hingga mendapatkan solusi terbaik," ucap Victor kepada Kompas.com, Senin (14/10/2024).

Sampai saat ini Suzuki Indonesia masih menunggu perkembangan dari pihak India. Tapi menurut data yang masuk dari bengkel resmi Suzuki, kejadian CVT rembes tidak terlalu banyak dibandingkan jumlah pemilik Burgman Street 125 EX yang sudah beredar.

"Namun sebagai merek yang bertanggung jawab, kami tetap merasa perlu mengganggap hal tersebut penting untuk ditindaklanjuti demi kenyamanan dan kepercayaan pelanggan maupun calon konsumen Suzuki selanjutnya," kata Victor.

Buat pemilik Burgman yang mengalami rembes di bagian CVT, Victor bilang langsung ke bengkel resemi saja untuk melakukan penggantian komponen secara gratis. Syaratnya selama masih dalam masa garansi.

Victor menjelaskan, kondisi CVT yang rembes tidak mengganggu kinerjar motor atau keselamatan. Jadi masih aman saja buat digunakan.