Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bahaya, Jangan Gelar Kasur di Kabin Saat Perjalanan Mudik Pakai Mobil Pribadi

SOLO, KOMPAS.com - Bagi masyarakat yang melakukan mudik Lebaran menggunakan mobil pribadi diimbau untuk tidak menggelar kasur di kabin.

Kebiasaan ini masih seringkali dilakukan pemudik, karena beranggapan hal ini bisa memberikan kenyaman saat melakukan perjalanan. Padahal dari sisi safety driving ini sangat berbahaya dan berisiko.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, menggelar kasur di kabin hanya diperbolehkan saat kendaraan berhenti.

“Saat kendaraan bergerak semua penumpang tanpa terkecuali wajib menggunakan safety belt,” kata Sony kepada Kompas.com belum lama ini.

Sony mengatakan, menggelar kasur di kabin mobil dapat memberikan efek yang sangat fatal jika kendaraan terlibat kecelakaan.

“Bisa jadi justru kabin menimbulkan kecelakaan yang lebih parah, bias malah fatal,” kata Sony.

Sony menyarankan, bagi penumpang anak-anak tetap wajib duduk di jok kendaraan yang baik dan benar. Artinya, mereka harus duduk dengan tenang menggunakan sabuk pengaman meski berada di baris kedua.

“Jika anak terlalu kecil, car seat bisa jadi solusi. Penggunaannya pun sudah dianjurkan oleh produsen kendaraan,” kata dia.

Sementara, Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDCC) Jusri Pulubuhu mengatakan, saat tidur di atas kasur itu berbahaya karena seseorang yang berada di atas kasur tidak punya pegangan atau kesempatan menyelamatkan diri.

“Tubuh akan mudah terpantal mengikuti gerakan mobil. Maka dari itu, posisi penumpang mobil yang melaju baiknya salah didik di kursi,” kata Jusri.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/04/08/091200715/bahaya-jangan-gelar-kasur-di-kabin-saat-perjalanan-mudik-pakai-mobil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke