JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini, terjadi pencurian mobil rental. Namun, pelaku berhasil tertangkap karena mobil sewaan tersebut sudah dipasang GPS tracker yang memiliki fitur mematikan mesin dari jauh. Hyundai pun punya teknologi serupa.
Pabrikan asal Korea Selatan ini memiliki teknologi Hyundai Bluelink. Dengan teknologi tersebut, mobil bisa terkoneksi dengan smartphone melalui aplikasi Bluelink.
Hyundai Bluelink memiliki banyak fitur atau fungsi. Salah satunya adalah untuk melacak posisi kendaraan dan mematikan mesin dari jauh.
Suprayetno, Head Of Service Planning & Strategy, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), mengatakan, Hyundai Bluelink memiliki fitur Remote Engine Start/Stop.
Suprayetno menambahkan, pengguna dapat mengatur mesin untuk hidup atau mati dengan kendali jarak jauh melalui smartphone pengguna. Dia mengatakan, ada beberapa kondisi agar fitur tersebut dapat berfungsi.
"Untuk kendaraan transmisi otomatis, pastikan posisi tuas transmisi berada dalam posisi P (Parkir). Untuk transmisi manual, pastikan posisi tuas transmisi berada dalam posisi N (Netral)," kata Suprayetno.
"Semua pintu termasuk kap mesin dan bagasi harus dalam keadaan tertutup dan terkunci. Tingkat baterai kendaraan (accu) harus berada pada tingkat optimal untuk menghidupkan mesin. Selain itu, pastikan juga kondisi jaringan internet di sekitar kendaraan dan smartphone pengguna dalam kondisi sinyal yang baik," ujarnya.
Suprayetno menegaskan, mobil yang sedang melaju tidak dapat dimatikan mesinnya secara otomatis menggunakan fitur tersebut untuk alasan keamanan pengendara, penumpang, maupun kendaraan di sekitarnya.
Terkait pencurian mobil, pada Bluelink juga terdapat fitur Stolen Vehicle Notification. Teknologi Bluelink memiliki kemampuan untuk mencegah terjadinya pencurian melalui fitur tersebut. Fitur ini berguna untuk memberikan informasi real-time terkait dengan adanya upaya masuk kendaraan secara paksa.
"Kalau kondisi tersebut terjadi, kendaraan akan secara real-time mengirimkan notifikasi ke aplikasi Bluelink di smartphone pengguna," ujar Suprayetno.
"Bila pencurian telah terjadi, teknologi Bluelink juga telah dilengkapi dengan kemampuan untuk melacak lokasi kendaraan secara real-time melalui fitur Stolen Vehicle Tracking. Melalui fitur ini, Bluelink Call Center akan membantu untuk menemukan mobil pemilik dengan melacak lokasi kendaraan serta menginformasikan rute mengemudi kendaraan yang dicuri," kata Suprayetno.
Bila kendaraan telah ditemukan, pengguna dapat meminta Bluelink Call Center untuk mematikan mesin kendaraan yang dicuri dari jarak jauh melalui fitur Stolen Vehicle Immobilization.
Melalui fitur ini, Bluelink Call Center akan mematikan mesin kendaraan sepenuhnya saat kendaraan sudah dalam keadaan mati.
"Hal ini akan mencegah kendaraan untuk bisa dihidupkan kembali hingga pemiliknya tiba di lokasi. Saat fitur ini diaktifkan, lampu hazard kendaraan akan menyala secara terus menerus serta fungsi head unit kendaraan dibatasi," ujarnya.
Suprayetno menambahkan, pada head unit kendaraan yang dicuri juga akan menampilkan pesan “Mesin Mati Atas Permintaan Polisi”
"Fitur Stolen Vehicle Tracking dan Stolen Vehicle Immobilization akan diberikan setelah prosedur identifikasi pemilik kendaraan telah dilakukan," kata Suprayetno.
Hyundai Bluelink saat ini bisa ditemukan pada Creta, Stargazer, Stargazer X, Palisade, dan Ioniq 5.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/11/01/090100115/cegah-mobil-kemalingan-hyundai-bluelink-bisa-matikan-mesin-dari-jauh