JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi konsumen yang hendak melakukan modifikasi lowered suspension alias membuat mobil ceper, ada beberapa poin seputar kelebihan dan kekurangan yang harus dipahami terlebih dahulu.
Satu hal yang harus diingat, bagi sebagian orang, mobil yang diceperkan memang terlihat lebih keren, tapi hal ini juga berarti mengubah setingan awal yang disarankan oleh pabrikan.
Sudah sewajarnya, akan dijumpai beberapa perbedaan dari segi kenyamanan dan kualitas berkendara saat mobil digunakan.
Wawan Gunawan, salah satu pemilik bengkel spesialis shockbreaker dan per mobil Laksana Per menjelaskan, mobil ceper memang dirasa jauh lebih nyaman oleh mayoritas pengguna.
Bicara dari segi keunggulan, ground clearance rendah bisa membuat mobil seolah terasa lebih lincah, gesit, dan halus saat dikendarai.
“Memang tergantung masing-masing pengguna. Banyak yang suka (mobil ceper), tapi ada beberapa juga yang kurang suka,” ucapnya kepada Kompas.com, Selasa (30/5/2023).
Sedangkan dari segi kelemahan, mobil ceper tentu jauh lebih rawan dan beresiko rusak saat digunakan melewati jalanan yang tidak rata.
Subandrio, pengemudi ojek online yang merupakan langganan Laksana Per, membagikan suka dukanya saat menggunakan mobil ceper.
Secara kenyamanan berkendara, dia mengakui mobil Daihatsu Xeniaa miliknya yang diceperkan jauh lebih nyaman dikendarai di jalanan yang mulus. Tapi saat kontur jalan berubah menjadi tidak rata, hal itu langsung berbalik 180 derajat.
“Geronjalannya terasa sekali dan jujur saja, saya sudah 5 kali servis panel bodi samping karena penyok gara-gara lubang,” ujarnya.
Bagi kosumen yang hendak menceperkan mobil, ada baiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengaan teknisi dan melaakukan riset mendalam terkait plus dan minus.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/05/30/191200615/kelebihan-dan-kekurangan-bikin-mobil-jadi-ceper