JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini, Hyundai melakukan recall terhadap Palisade karena wiper yang berpotensi mengalami kerusakan. Tak lama kemudian, datang lagi kabar Palisade terkena recall.
Kali ini, Hyundai melakukan recall atas dugaan potensi terjadinya kebakaran pada mobil. Recall ini ditujukan untuk Palisade yang diproduksi pada rentang 2020 hingga 2022, yang dipasarkan oleh Hyundai Motor America.
Dikutip dari Carbuzz.com, Kamis (25/8/2022), Hyundai menyarankan pada para pemilik Palisade untuk memarkir mobilnya di ruang terbuka, berjarak dari rumah, dan barang-barang lain yang mudah terbakar.
Selain melakukan recall, Hyundai juga sudah menghentikan penjualan untuk unit-unit yang belum terjual. Recall ini tercatat berdampak pada 245.030 unit Palisade dan 36.416 Kia Terlluride.
Hyundai menyebutkan Palisade yang terkena recall adalah unit yang menggunakan aksesori tow hitch yang dipasang oleh diler. Kelembaban diduga dapat mempengaruhi modul dan menyebabkan korsleting.
Disebutkan bahwa korsleting dapat menyebabkan mobil terbakar saat sedang dikendarai atau bahkan sedang parkir. Beruntung, sejauh ini, belum ada kasus kebakaran, tabrakan, atau kecelakaan lainnya karena masalah ini.
"Perbaikan untuk recall sedang dalam tahap pengembangan. Ketika perbaikan sudah tersedia, pemilik kendaraan yang terdampak akan diberi tahu melalui surat untuk membawa kendaraannya ke diler," tulis National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), dalam keterangan resminya.
Untuk Indonesia, Hyundai juga sudah memasarkan Palisade. Bahkan, belum lama ini, meluncur juga versi facelift. Namun, Palisade yang dipasarkan di sini didatangkan langsung secara utuh dari Korea Selatan.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/08/25/170100315/kena-recall-lagi-245.000-unit-hyundai-palisade-berpotensi-terbakar