JAKARTA, KOMPAS.com - Seiring dengan visi pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tahun ini yang berfokus kepada pengenalan kendaraan bermotor listrik, sejumlah agen pemegang merek (APM) membawa dan menjual mobil dan sepeda motor sejenis.
Tujuannya, tentu saja mendorong era elektrifikasi di dalam negeri seraya untuk mendorong daya beli masyarakat sehingga tingkat emisi CO2 yang dihasilkan dari kendaraan bermotor berkurang signifikan.
Dipantau Kompas.com, ternyata beberapa perserta pameran sudah melakukan aktivitas penjualan walau ada perseroan yang masih dalam poses pengadaan unit ke pasar dalam negeri.
Tidak sampai di sana, pada APM yang memasarkan mobil listrik, terdapat juga konsumen yang rela mengantre sampai satu tahun karena kendaraan memiliki permintaan yang begitu besar.
Meski demikian, setiap pembelian kendaraan listrik di GIIAS 2022 akan tetap mendapatkan program khusus walau produsen baru akan mengirimnya pada beberapa bulan ke depan.
Pada segmen mobil listrik murni, seperti contoh Nissan Leaf, sebagaimana dikatakan tenaga penjualnya yang mendapatkan potongan harga Rp 20 juta atau wall charging. Program ini, berlaku hanya untuk setiap pembelian di pameran GIIAS 2022.
"Sementara kalau untuk DFSK Gelora E, diskonnya Rp 15 juta. Ini bisa saja bertambah ketika kita sudah melakukan perhitungannya," kata tenaga penjual DFSK kepada Kompas.com, Kamis (18/8/2022).
Adapun untuk Lexus UX300e dan Hyundai Ioniq 5, program penjualan hanya sebatas gimmic saja seperti berkesempatan melakukan lucky dip atau warranty tambahan sesuai varian atau model.
"Untuk Ioniq EV dan Kona EV saat ini sudah tidak dijual karena tidak ada untinya. Ioniq 5 inden 2-3 bulan," kata tenaga penjual Hyundai.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/08/18/171515915/diskon-mobil-listrik-di-giias-2022-sampai-rp-20-juta