Perbedaan Sensasi Berkendara Daihatsu New Sirion dan Honda Brio RS

JAKARTA, KOMPAS.com - Daihatsu New Sirion dan Honda Brio RS merupakan city car yang secara spesifikasi bersaing cukup ketat. Begitu pula dengan sensasi berkendara yang ditawarkan.

Untuk Daihatsu New Sirion, masih dibekali dengan mesin 1NR-VE Dual VVT-i dengan kubikasi 1.300 cc yang memiliki tenaga sebesar 93 tk pada 6.000 rpm dan torsi sebesar 119 Nm pada 4.200 rpm.

Mesinnya masih sama, tapi transmisi yang disematkan berbeda, yakni Dual CVT (D-CVT). Perubahan transmisi memberikan dampak besar pada akselerasi dan performa New Sirion secara keseluruhan.

Kombinasi huruf dan angka pada tuas transmisi juga sedikit berbeda. Terdapat huruf S (Sport) yang dapat digunakan saat akan menyalip, sehingga akselerasinya lebih responsif.

Lalu, ada B (Braking) yang berguna saat melewati turunan yang cukup curam, karena berfungsi sebagai engine brake.

Transmisi D-CVT ini terasa kurang responsif saat putaran bawah. Tapi, ketika kecepatannya sudah melewati 60 km/jam, maka baru terasa performanya lebih baik. Selain itu, napasnya juga terasa lebih panjang.

Soal posisi berkendara, New Sirion juga menawarkan posisi yang cukup ergonomis. Dimensinya yang kompak juga membuat New Sirion cocok untuk konsumen di perkotaan.

Sementara untuk Honda Brio RS, dapur pacunya dilengkapi dengan mesin 1.2 L, i-VTEC, 4-silinder. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 88 tk pada 6.000 rpm dan torsi 110 Nm pada 4.800 rpm. Terdapat dua pilihan transmisi, yakni manual dan CVT.

Dari pengetesan yang sudah dilakukan tim redaksi Kompas.com beberapa waktu lalu, performa transmisi Brio RS cukup responsif, khususnya di jalanan perkotaan.

Posisi berkendara yang ditawarkan cukup ergonomis, meskipun setirnya hanya bisa diatur tilt atau tinggi rendahnya dan belum teleskopik.

Mode D pada transmisi ini mampu menerjemahkan keinginan pedal gas, sesuai injakan pengemudi. Sementara untuk transmisi S dan L, digunakan untuk torsi yang lebih besar. Transmisinya model satu jalur, sama seperti pada New Sirion.

Saat tim redaksi mencoba menjajal mobil ini di arena slalom juga jalanan bebas hambatan, minim dirasakan gejala body roll dan electric power steering (EPS) membuat keinginan pengemudi dapat diterjemahkan cukup akurat.

Kesimpulan

New Sirion menawarkan performa yang lebih baik dengan penggunaan transmisi D-CVT. Sementara Brio RS, lebih unggul dengan akselerasinya yang lebih responsif.