Namun, banyak pemilik mobil yang setelah memiliki kendaraan impian justru abai untuk merawat mobil. Alhasil, cat mobil terkelupas sehingga mengganggu tampilan eksterior.
Section Head Used Car & Body Paint Development PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Herli Barlian mengatakan jika mobil yang parkir dalam waktu lama di tempat yang lembab membuat karat atau jamur.
“Karat dan jamur tersebut muncul karena terkelupasnya lapisan cat pelindung metal pada mobil, yang kemudian terpapar udara luar dan air," kata Herli kepada Kompas.com.
Untuk mencegah cat bodi mobil terkelupas pemilik kendaraan harus menghindari parkir terlalu lama di tempat lembab.
Kemudian, segera cuci terutama bagian bawah mobil jika terkena hujan. Periksa karet atau list penahan air di kaca pintu dan segera ganti juga karet sudah bocor atau tidak lentur.
Cat bodi mobil yang rusak bisa disebabkan akibat sisa air dari mencuci mobil yang tidak kering sempurna. Sisa air masuk ke sela-sela panel bodi mobil yang lambat laun menjadikan panel bodi berkarat.
Dwiki T. Nugraha, Head marketing & operations PDV Detailing mengatakan jika cat mobil yang rusak juga dipicu karena benturan atau goresan sehingga lapisan plat bodi (panel) terkena air langsung.
"Apabila cat bodi yang terkelupas maka segera perbaiki dengan cat panel di body repair. Pastikan bengkel body repair menghilangkan total karatnya sebelum proses pengecatan dilakukan," ujar Dwiki.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/05/14/154200915/tips-merawat-cat-mobil-jangan-sering-parkir-di-tempat-lembab