JAKARTA, KOMPAS.com - Pertamina Grand Prix of Indonesia sempat tertunda karena diguyur hujan deras. Dalam kondisi lintasan yang basah, Miguel Oliveira berhasil meraih kemenangan.
Pebalap tim pabrikan KTM tersebut tercatat menjadi pemenang pertama dari MotoGP Mandalika. Ditambah lagi, dia memenanginya dalam kondisi balapan yang sulit.
Lintasan yang basah memberikan kesulitan tersendiri, seperti visibilitas yang tidak maksimal, licin, dan kemungkinan helm mengalami pengembunan.
Oliveira mengatakan, kemenangan tersebut terasa sangat emosional bagi dirinya. Menurut dia, balapan dalam kondisi sirkuit yang basah sangat sulit untuk mengetahui di mana batas kemampuan motor.
Oliveira menambahkan, dirinya berhasil membangun jarak dengan pebalap di belakangnya dan mulai mengatur ritme balapnya. Meski demikian, kondisi tersebut tetap tidak mudah baginya.
"Pada beberapa bulan terakhir juga tidak mudah bagi saya. Untuk kembali lagi seperti ini, dengan kemenangan yang luar biasa, tentunya sangat emosional. Saya berjanji pada anak perempuan saya untuk membawa pulang piala dari Indonesia. Jadi, ini untuk dia," kata Oliveira.
"Saya juga ingin dedikasikan podium ini untuk seseorang bernama Risman. Dia adalah staf di hotel tempat saya menginap. Dia sudah mendukung saya sepekan penuh. Dia adalah orang yang menyenangkan. Saya berjanji padanya, jika saya naik podium, saya akan dedikasikan podium ini untuknya. Jadi, ini untuk dirinya," ujarnya.
Dengan modal kemenangan pada seri kedua MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit ini, pebalap asal Portugal ini tidak sabar untuk bisa mempertahankan tren positif tersebut hingga seri berikutnya.
"Sekarang, mari kita ke Argentina. Lihat apa yang bisa kita lakukan. Terus mempertahankan level ini, tapi untuk sekarang saya sangat senang bisa kembali ke podium," kata Oliveira.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/21/062200515/oliveira-dedikasikan-kemenangannya-untuk-risman-staf-hotel-di-lombok