Pengemudi Mobil Ugal-ugalan Demi Konten, Bahayakan Pengguna Jalan Lain

JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini marak beredar video di media sosial yang memperlihatkan pengemudi mobil ugal-ugalan di jalan raya.

Mirisnya, beberapa oknum justru sengaja merekam aksi tersebut dan diunggah ke media sosial demi mendapatkan ketenaran.

Salah satunya seperti video yang diunggah oleh akun Instagram Polantas Indonesia. Dalam rekaman tersebut, memperlihatkan beberapa mobil tengah melaju di malam hari.

Mobil-mobil tersebut terlihat sengaja menunjukkan gayanya saat membawa kendaraan secara ugal-ugalan dengan mengambil jalur kanan dan menerabas marka jalan. Bahkan para pengemudi itupun tidak peduli dengan kendaraan yang melintas dari lawan arah.

“Om @om_dhel ini kalo bikin konten ya mbok yang edukatif, jangan malah ngajarin enggak bener. Hobi banget ambil jalur kanan, menerabas marka lurus. Kasian yang dari arah berlawanan, apalagi yang kendaraan besar,” tulis keterangan dalam unggahan video tersebut.

Perlu ditegaskan bahwa hal tersebut tentu tidak sepatutnya dilakukan, sebab sangat berbahaya bagi pengemudi dan pengguna jalan lainnya.

“Mereka senang ketika orang lain panik atau susah. Melihat dimensi kendaraan mereka yang lebih besar menjadi salah satu alat untuk menakut-nakuti pengguna jalan lainnya. Tetapi ketika bertemu dengan truk dan bus mereka tidak berani,” ucap Sony saat dihubungi Kompas.com, Jumat (1/10/2021).

Menurut Sony, konten yang aneh dan berbahaya itu memang banyak disukai dan dikomentari oleh orang-orang Indonesia, sehingga mereka berlomba-lomba membuatnya.

Namun harus disadari, bahwa tindakan seperti itu sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kecelakaan.

“Tidak semua pengemudi siap dengan segala hal apalagi kondisi malam hari. Jadi mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga keselamatan adalah tanggung jawab bersama yang harus dikedepankan, sehingga kecelakaan dapat dihindari,” kata dia.

Sony pun menyarankan, apabila pengguna jalan lain bertemu dengan pengemudi mobil seperti ini, lebih baik menjauh dan mengalah demi keselamatan.