JAKARTA, KOMPAS.com – Kejadian mobil yang ditabrak oleh truk dari belakang kembali terjadi. Kali ini kejadiannya terjadi di Pati, Jawa Tengah, dan terekam lewat CCTV sebuah gedung yang ada di pinggir jalan dan diunggah ke Instagram lewat akun Dashcam Indonesia.
Dalam video singkat tersebut, beberapa mobil melakukan rem mendadak, namun sayangnya, ada truk yang posisinya paling belakang dan menabrak mobil di depannya. Truk sudah berusaha untuk mengerem, namun tetap terlambat karena jarak yang terlalu mepet.
Agar tidak menjadi korban tabrak belakang truk, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan, pengemudi harus lebih waspada ketika posisinya ada di depan truk.
“Rata-rata rem truk tidak pakem akibat kurang perawatan. Ketika harus berhenti, mengerem, berbelok, pastikan lihat kaca spion dan rem dari jauh untuk memastikan pengemudi truk di belakangnya enggak ngantuk atau rem blong,” ucap Sony kepada Kompas.com, Jumat (27/8/2021).
Ketika mengerem dari jarak yang jauh, lihat ke spion, apakah truk yang ada di belakang ikut mengerem atau tidak. Jika lewat spion truk di belakang terlihat tidak mengurangi kecepatannya, segera pindah lajur untuk menghindari ditabrak truk.
“Risiko tabrak belakang sering terjadi karena dua hal, rem blong atau pengemudi mengantuk,” kata Sony.
Mengemudi dengan defensif adalah salah satu cara untuk mengurangi risiko tabrak belakang. Dengan mengecek kaca spion, lalu terlihat mobil atau truk di belakang terlalu mepet jaraknya, segera pindah lajur.
Karena jarak yang mepet akan sangat rawan tabrak belakang. Daripada mengalami kerugian karena ditabrak orang, lebih baik memberi jalan saja, menghindari kasus tabrak belakang.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/08/27/182100315/bahaya-rem-mendadak-bisa-diseruduk-truk