Bagnaia Belum Puas dengan Raihan Paruh Pertama MotoGP 2021

ASSEN, KOMPAS.com - Pebalap tim pabrikan Ducati Francesco Bagnaia kurang puas dengan performanya di paruh pertama MotoGP 2021.

Saat ini, prestasi pebalap Italia ini berada di posisi ketiga klasemen sementara. Selisih 47 poin dari pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo di posisi pertama.

"Saat ini Fabio Quartararo dan Yamaha selangkah lebih maju. Saya sudah berusaha dan selalu berusaha mendapatkan yang terbaik," kata Bagnaia mengutip Tuttomotoriweb.it, Senin (6/7/2021).

Bagnaia tahu dia memiliki potensi besar pada motornya Desmosedici GP21, tapi dia harus berusaha sendiri untuk memaksimalkannya.

Dia masih melakukan beberapa kesalahan saat kualifikasi dan pemilihan ban. Hal ini membuatnya tidak selalu start dari barisan depan dan mempengaruhi hasil.

“Menurut saya, kami memiliki peluang, tetapi kami harus mengambil langkah maju,” katanya.

Pecco, nama panggilan Bagnaia, mengatakan, jika ingin bisa mengejar Quartararo dan merebut gelar juara dunia, maka dia dan Ducati harus terus berkembang secara bersamaan.

“Jika kami ingin memiliki peluang dalam perebutan gelar, kami perlu berkembang. Saya harus berkembang sebagai pebalap dan Ducati mungkin harus mengambil langkah juga," katanya.

"Sebagai seorang pebalap, saya masih harus banyak berkembang. Dalam situasi tertentu kami harus mendapatkan lebih banyak, bahkan ketika kami berjuang, seperti di Assen,” katanya.

Sehari setelah balapan terakhir di Assen, Belanda, pebalap jebolan VR46 Academy itu bahkan tidak langsung berlibur tapi justru berlatih di Sirkuit Misano dengan motor Ducati Panigale.

"Kami akan memiliki banyak hal yang harus dilakukan," katanya.

“Selama liburan musim panas ini saya akan banyak fokus untuk menjadi lebih siap dan bahkan lebih 'siap' di Austria," kata Pecco.