Bos Dorna Berharap Pebalap MotoGP Dapat Vaksin Secepatnya

JEREZ, KOMPAS.com - Bos Dorna Sport Carmelo Ezpeleta berharap para pebalap serta semua kru MotoGP bisa mendapat vaksin Covid-19 setidaknya akhir tahun ini.

Ezpeleta berharap vaksin bisa segera didistribusikan. Sebab, saat ini beberapa produsen vaksin fokus untuk memberikan vaksinasi kepada kelompok yang berisiko.

Mengutip Motorsport-Total, produsen seperti BioNTech/Pfizer dan AstraZeneca fokus memberikan vaksin kepada lansia, tenaga kesehatan, dan kelompok profesional.

Adapun atlet dan sektor olahraga berada dalam daftar tunggu, termasuk untuk para pebalap MotoGP.

Adapun vaksinasi merupakan langkah dasar untuk menjamin kelancaran acara internasional seperti MotoGP, serta memungkinkan para penggemar berkumpul lagi di sirkuit.

"Kami melihatnya dan melihat opsi yang berbeda," kata Ezpeleta mengutip Motorsport-Total.com, Minggu (7/2/2021).

"Masalahnya, vaksin itu masih dicadangkan untuk kelompok berisiko. Saya berharap kita semua mendapat vaksinasi pada akhir tahun ini, tetapi kita harus menunggu dan melihat," katanya.

"Kami berhubungan dengan pihak berwenang di setiap negara dan mengawasi bagaimana hasilnya," katanya.

Selama belum ada vaksinasi, Dorna Sport akan tetap menggunakan protokol seperti pada 2020. 

"Untuk saat ini, kami akan mengikuti protokol yang sama di Qatar seperti yang kami lakukan di Portimao pada akhir musim lalu," kata Ezpeleta.

Dengan demikian, pengunjung paddock tetap dibatasi maksimal 1.500 orang dan akses hanya diizinkan jika lulus tes PCR negatif.

Tim yang punya kru lebih banyak harus membuat alat proteksi sendiri di dalam paddock untuk mengurangi risiko penularan.

Meski demikian, secara keseluruhan, Ezpeleta lebih percaya diri ketimbang tahun lalu di awal-awal pandemi.

"Ada lebih sedikit ketakutan dan ketidakpastian dibandingkan tahun lalu. Kami telah menunjukkan bahwa kami dapat menjalankan satu musim," katanya.

"Tentu saja saya ingin tampil berbeda, tetapi kami dapat menantikan balapan. Mudah-mudahan itu akan semenarik seperti tahun lalu," kata Ezpeleta.