Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bus Terjun ke Jurang, Pemerintah Harus Perketat Proses Pembuatan SIM B

JAKARTA, KOMPAS.com – Kasus bus terjun ke jurang baru terjadi di dekat lokasi Obyek Wisata Religi Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (10/11/2020). Sebanyak 34 penumpang mengalami luka ringan dan 30 lagi selamat.

Berdasarkan pengakuan sopir, bus mengalami rem blong dan menghindari minibus yang bergerak dari arah berlawanan. Oleh karena itu, bus dibelokkan ke arah kiri dan terjun ke jurang. Beruntung tidak ada korban jiwa pada peristiwa ini.

Menanggapi kejadian ini, Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting Jusri Pulubuhu mengatakan, kejadian rem blong semata-mata bukan karena kendaraannya, melainkan kurangnya skill pengemudi.

“Permasalahannya, technical skill yang pengemudi peroleh hanya berdasarkan dari pengalaman, tidak berbasis dari sebuah pelatihan. Sehingga, ketika ada sesuatu yang terjadi, maka hanya mengandalkan naluri dan referensinya saat itu,” kata Jusri kepada Kompas.com, Kamis (12/11/2020).

Sedangkan jika berdasarkan pelatihan, ada SOP, mekanisme, dan strukturnya saat menghadapi kondisi darurat seperti rem blong. Pengemudi kendaraan niaga seperti truk dan bus itu memiliki tanggung jawab yang besar sekali.

“Seharusnya perlakuan pemerintah dalam meluluskan pengemudi truk atau bus itu betul-betul ditangani secara komprehensif. Jadi harus ada pendidikan, sehingga orang tidak hanya berangkat dari pengalaman,” ucap Jusri.

Jusri mengatakan, patut diduga dari kejadian rem blong ini, pengemudi tidak tau atau tidak bisa menerapkan prosedur safe braking yang benar. Sehingga, yang terjadi, rem mengalami overheat pada konstruksinya.

“Pengemudi bisa saja dalam memperlambat laju bus, hanya bergantung pada service brake. Padahal, ada retarder atau exhaust brake untuk melakukan perlambatan supaya beban kerja service brake tidak berat,” kata dia.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/11/12/154100515/bus-terjun-ke-jurang-pemerintah-harus-perketat-proses-pembuatan-sim-b

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke