JAKARTA, KOMPAS.com - Selama libur panjang, PT Pertamina (Perseo) di wilayah Marketing Operation Region IV Jawa Bagian Tengah, mencatat terjadi kenaikan konsumsi BBM hampir mendekati 300 persen.
Pesatnya konsumsi tersebut terjadi di beberapa SPBU yang ada di ruas Tol Trans Jawa, khususnya arah Jakarta menuju Surabaya, yakni pada Km 379, 429, dan 519.
Kevin Kurnia Gumilang, Pjs. Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina MOR IV, mengatakan kenaikan tertinggi terjadi pada 28 Oktober 2020 yang menjadi puncak arus libur panjang.
"Kenaikan konsumsi BBM di SPBU Tol Trans Jawa km.379 misalnya, saat normal, rata-rata harian penyaluran BBM sebanyak 60 kiloliter (KL) per hari, namun saat cuti bersama, tercatat hingga 178 KL per hari. Tertinggi pada tanggal 28 Oktober lalu," ucap Kevin dalam keterangan persnya, Minggu (1/11/2020).
Kevin mengatakan, untuk total konsumsi BBM jenis bensin di wilayah Jawa Bagian Tengah (Jateng dan DI Yogyakarta), mengalami kenaikan 4 persen dari rata-rata harian 11.600 KL menjadi 12.100 KL. Sedangkan untuk konsumsi BBM jenis diesel, yakni biosolar dan dex series, cenderung stabil di angka 5.700-5.800 KL.
Sebagai upaya antisipasi kenaikan konsums di arus balik libur panjang pada ruas Tol Trans Jawa, Kevin mengatakan MOR IV juga telah menyiagakan mobile storage baik di SPBU ruas A (Jakarta–Surabaya) maupun ruas B (Surabaya–Jakarta).
"Mobile storage merupakan truk tangki BBM yang disiagakan di SPBU rest area Tol Trans Jawa dan berfungsi untuk pengisian secara cepat jika sewaktu-waktu terjadi peningkatan konsumsi yang signifikan," ujar Kevin.
Untuk Penyediaan pasokan BBM di ruas B tol Trans Jawa wilayah bagian tengah, Pertamina telah menyiagakan stok di SPBU km 519, 389, 360, dan 260.
"Diharapkan konsumen tidak lupa untuk mengisi penuh tangki BBM sebelum berkendara dalam jarak jauh terutama saat melewati ruas Tol Trans Jawa," kata Kevin.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/11/02/110200115/konsumsi-bbm-di-tol-trans-jawa-naik-300-persen