JAKARTA, KOMPAS.com – Ketika bepergian ke mall, tentunya akan memarkirkan mobilnya terlebih dahulu. Biasanya, suka terlihat orang yang ingin parkir menyalakan lampu hazardnya, padahal lampu ini hanya digunakan dalam keadaan darurat.
Biasanya, orang yang menyalakan lampu hazard saat parkir ini tujuannya agar orang di sekitar kendaraannya tahu kalau ada mobil yang ingin parkir. Lalu apakah perlu menyalakan lampu hazard saat ingin parkir?
Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting, Jusri Pulubuhu mengatakan, menyalakan lampu hazard saat parkir sebenarnya tidak masalah untuk dilakukan karena waktunya singkat.
“Kalau dalam waktu singkat enggak masalah menyalakan hazard. Karena pada mobil-mobil premium yang melakukan deselerasi tajam, lampu hazard akan menyala selama satu sampai dua detik saja,” ucap Jusri kepada Kompas.com, belum lama ini.
Jadi saat parkir dan menyalakan lampu hazard, tidak masalah untuk menarik perhatian orang lain. Apalagi jika di area parkir banyak orang yang berlalu-lalang, memang akan mengganggu, tetapi aman untuk dilakukan.
“Dengan dinyalakannya hazard saat mobil parkir bisa menarik perhatian orang yang berkendara namun tidak melihat mobil lain yang ingin mundur masuk ke area parkir,” kata Jusri.
Jusri menambahkan, area parkir juga tidak termasuk ke jalan raya, jadi undang-undang LLAJ tidak akan berlaku. Oleh karena itu ketika parkir dengan lampu hazard menyala tidak perlu dijadikan masalah.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/11/102100915/perlukah-nyalakan-lampu-hazard-saat-parkir-