JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 345.575 kendaraan meningalkan wilayah Jakarta melalui arah timur, barat, dan selatan selama periode Hari Raya Idul Adha 1441 H.
Secara detail, angka tersebut terhitung sejak H-1 hingga hari H atau 30-31 Juli 2020. Jumlah ini meningkat sebesar 27,5 persen dibandingkan dengan lalu lintas harian atau normal.
"Untuk distribusi lalin meninggalkan Jakarta dari ketiga arah yaitu 53,01 persen dari arah Timur, 23,94 peersen dari arah Barat, dan 23,05 persen dari arah Selatan," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru Santoso di keterangan tertulis, Sabtu (1/8/2020).
Menurut catatannya, kendaraan yang meninggalkan Ibu Kota dari arah Timur melalui dua Gerbang Tol (GT) yaitu GT Cikampek Utama untuk pengguna jalan menuju Jalan Tol Trans Jawa, serta GT Kalihurip Utama untuk pengguna jalan menuju Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi.
Rinciannya, pada GT Cikampek Utama 1 tercatat 97.541 kendaraan meninggalkan Jakarta atau naik sebesar 58,1 persen. Sementara yang dari GT Kalihurip Utama 1 sebanyak 85.663 kendaraan, naik sebesar 37,9 persen dari lalin normal.
"Total kendaraan meninggalkan Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 183.204 kendaraan, naik sebesar 48,0 persen dari lalin normal," ujar Heru.
Jasa Marga juga mencatat jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang adalah sebesar 82.720 kendaraan. Berdasarkan catatan ini jumlah kendaraan naik sebesar 0,8 persen dari lalin normal.
"Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Selatan/lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 79.651 kendaraan, naik sebesar 22,4 persen dari lalin normal," imbuhnya.
Lebih lanjut, Dwimawan mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
Antara lain, dengan cara memastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan saat berada di Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP), hingga isi saldo uang elektronik yang cukup.
"Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan dapat mengatur waktu perjalanan kembali ke Jakarta. Salah satunya dengan menghindari waktu puncak arus balik yang diprediksi terjadi pada hari Minggu (2/8/2020) agar terhindar dari kepadatan," kata Heru lagi.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/08/02/082100715/345.575-kendaraan-tinggalkan-jakarta-saat-libur-idul-adha-1441-h