Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER OTOMOTIF] Truk ODOL Akan Dipotong | Jualan Mobil Listrik Tesla di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan semakin serius menindak truk yang berlebihan muatan overdimension dan overload (ODOL). Jika ditemukan, maka kendaraan itu akan dipotong karena membahayakan.

Selain itu, akibat bebas BBNKB penjualan mobil listrik Tesla di DKI Jakarta diklaim semakin laris.

Seperti apa selengkapnya, berikut ini lima berita terpopuler di kanal otomotif pada Jumat 14 Februari 2020:

1. Jurus Kemenhub Berantas ODOL, Truk Akan Dipotong

Maraknya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan angkutan overdimension dan overload (ODOL) membuat Kementerian Perhubungan ( Kemenhub) serius untuk menjalankan program pemberantasan atau Zero ODOL pada 2020 yang dimulai dari jalan tol.

Namun, program tersebut sedikit terganjal karena adanya permintaan dari Menteri Perindustrian (Menperin) Agung Gumiwang untuk menunda hingga 2022 atau 2025.

Singkat cerita, akhirnya terjadi kesepakatan untuk menunda hingga 2022 dengan pengecualian bagi lima industri pengangkut komoditas.

2. Akibat Truk ODOL, Negara Rugi hingga Rp 43 Triliun

Tarik ulur penerapan kebijakan Zero ODOL (Over Dimension Over Load) antara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), akhirnya telah mencapai titik temu.

Kedua belah pihak bersepakat aturan diberlakukan secara penuh pada 2022. Jadi, nanti tidak ada lagi truk yang kelebihan muatan.

Namun sampai waktu yang ditentukan, Kemenhub hanya mengizinkan truk ODOL pengangkut komoditas tertentu yang boleh masuk tol.

3. Jangan Baper, Klakson dan Lampu Dim Merupakan Cara Komunikasi di Jalan

Mengemudi di jalan raya tentu akan bertemu, beriringan, atau berpapasan dengan kendaraan lain. Ada kalanya ketika kita mendapatkan isyarat berupa klakson, lampu dim, atau sein dari kendaraan lain di jalan, jadi baiknya jangan baper (bawa perasaan).

Ada saatnya ketika sedang mengemudi, ada kendaraan lain yang ingin masuk ke jalur ataupun menyeberang. Lewat isyarat tersebut komunikasi antar pengguna jalan dilakukan.

Marcell Kurniawan, Training Director The Real Driving Centre (RDC), mengatakan, ada dua cara untuk memberikan isyarat kepada pengguna jalan lain, yaitu menggunakan lampu jauh (dim/high beam) dan klakson.

“Jika isyarat ingin diberikan kepada mobil, gunakan lampu high beam mengingat mobil sekarang tambah kedap suara dan sistem audio yang membuat pengemudi kurang sadar dengan kondisi sekitar. Kalau ke pengendara motor, lebih baik gunakan klakson,” ucap Marcell kepada Kompas.com, Kamis (13/2/2020).

4. Usai Pertamina, Harga BBM Shell dan Total Turun, Siapa Paling Murah?

Shell dan Total memutuskan untuk kembali melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak ( BBM) di Februari 2020. Adapun penurunannya terpantau sampai Rp 2.000 per liter.

Vice External Relation Shell Rhea Sianipar menyatakan bahwa penyesuaian harga ini dilakukan usai perusahaan memperhitungkan banyak faktor seperti harga minyak dunia, kondisi lokal, dan juga faktor logistik.

"Pada awal tahun kita sempat melakukan penyesuaian, saat ini kembali disesuaikan agar bisa menyediakan BBM yang aman dan berkualitas tinggi, serta menjangkau konsumen," katanya di keterangan tertulis, Jumat (14/2/2020).

5. Bebas Pajak BBNKB, Jualan Tesla Makin Laris di Jakarta

Penjualan mobil listrik Tesla Model 3 diprediksi semakin laris setelah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberlakukan insentif pembebasan Pajak Balik Nama Kendaraan Bermotor ( BBNKB) untuk mobil listrik murni alias battery electric vehicle ( BEV), mulai Januari 2020.

Presiden Direktur Prestige Image Motorcars (PIM) Rudy Salim, Importir Umum (IU) yang memasarkanTesla di Indonesia, mengatakan, penerimaan masyarakat terhadap Tesla Model 3 makin baik setelah ada dukungan dari pemerintah.

"Setelah bebas BBN-KB kemarin ini mulai meningkat, kalau dulu benar-benar cuma bisa dihitung pakai jari, orang masih awam soal teknologi mobil listrik, masih khawatir soal perawatan dan spare parts," kata Rudi kepada Kompas.com, Kamis (13/2/2020).

Sebelum adanya Perpres kendaraan listrik yang diteken Jokowi pada Agustus 2019 dan bebas pajak BBN-KB pada Januari lalu, Rudi mengatakan, penjualan mobil listrik sangat sedikit, bisa dihitung pakai jari.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/15/070200015/-populer-otomotif-truk-odol-akan-dipotong-jualan-mobil-listrik-tesla-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke