JAKARTA, KOMPAS.com - Dongfeng Sokonindo (DFSK) sudah mulai melakukan kegiatan ekspor Glory 580 ke beberapa negara di ASEAN. Tahap awal Sport Utility Vehicle (SUV) rakitan Cikande, Serang, Banten itu baru dikirim ke tiga negara, yaitu Thailand, Sri Lanka, dan Bangladesh.
Co-CEO PT Sokonindo Automobile (DFSK) Alexander Barus pernah mengatakan bahwa secara target pada 2019 bisa mengekspor Glory 580 sebanyak 10.000-20.000 unit.
Langkah DFSK melakukan ekspor mobilnya dari Indonesia sebagai bagian dari kiprah perusahaan di pasar global.
Menurut penjelasan Permata Islam, General Manager Marketing PT Sokonindo Automobile, ekspor tersebut sudah dilakukan pada akhir 2018 dan secara jumlah belum banyak, sekitar ratusan unit saja.
"Nanti akan ada seremoni kegiatan ekspor ini. Hal tersebut juga sebagai komitmen kami sebagai basis produksi untuk negara di ASEAN," ujar Permata belum lama ini di Jakarta Selatan.
Pabrik DFSK sendiri berdiri di atas baru ini lahan 20 hektar, dengan kapasitas produksi sampai 50.000 setiap tahunnya. Investasi yang digelontorkan ketika proses pembangunan sampai Rp 150 juta dollar Amerika Serikat (AS), dan akan ditingkatkan sampai Rp 300 juta dollar AS untuk membangun engine plant.
"Memang nanti pabrik kami juga akan memproduksi mesin yang juga buat memenuhi pasar domestik dan juga ekspor di kawasan ASEAN," kata Permata.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/02/15/084200515/dfsk-indonesia-mulai-ekspor-glory-580