TANGERANG, KOMPAS.com - PT Benelli Anugerah Motor Pusaka kembali membawa Leoncino di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. Namun setelah setahun berlalu sejak diperkenalkan di GIIAS 2017, motor yang mengusung gaya scrambler ini tak kunjung dijual.
Para pramuniaga yang ada di booth Benelli menyebut, Leoncino belum memiliki harga. Di daftar motor siap jual yang tertera di brosur juga tidak terlihat adanya Leoncino.
"Rencananya tahun depan. Sekarang masih melihat dulu respons pengunjung," kata seorang pramuniaga saat ditemui di arena GIIAS 2018 di ICE, BSD City, Tangerang, Senin (6/8/2018).
Leoncino menggendong mesin 499,6cc 2 silinder yang tercatat mampu menghasilkan 47 Tk dan torsi 45 Nm. Tenaga tersebut didukung dengan transmisi 6 percepatan.
Sistem pengereman di bagian depannya sudah dipasangi double disk brake dan ditunjang dengan suspensi upside down. Untuk bagian roda, Leoncino menggunakan ban dan pelek depan ukuran 10/80-19, sedangkan bagian belakangnya 150/70-17.
Panel indikator Leoncino sudah menggunakan model full digital. Sedangkan lampu utama menggunakan model bulat dipandu dengan adanya windshield.
Leoncino diketahui sudah meluncur secara global pada 2017. Jika menilik ke pasar India, motor yang diproduksi di China ini dijual dengan harga sekitar Rp 105 juta.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/08/07/142400815/benelli-bergaya-scrambler-tak-kunjung-dijual