Munich, KompasOtomotif – Lambat laun, ajang balap Formula E makin menarik perhatian untuk para produsen mobil, seiring dengan kemajuan dan kebutuhan teknologi kendaraan listrik. BMW memutuskan ikut, menyusul Audi yang lebih dulu menceburkan diri.
Keikutsertaan BMW di ajang balap mobil listrik dengan ban terbuka itu akan dimulai pada musim 2018/2019, atau satu musim setelah Audi akan terjun lebih dulu.
BMW dikendalikan tim Andretti. Sementara mobil akan menggunakan sistem gerak berteknologi listrik terbaru BMW yang dikembangkan oleh BMW I dan berkolaborasi berasma BMW Motorsport.
Perusahaan mengklaim bahwa hasil apa pun di trek siap digunakan atau diterapkan untuk pengembangan mobil mobil BMW I masa depan, termasuk iNext.
”Melalui keterlibatan di Formula E, kami punya tujuan untuk mengembangan mobilitas yang bebas emisi dan berkelanjutan pada industri otomotif. Ajang ini akan menjadi laboratium pengembangan kami untuk kesempatan dan permintaan yang makin baik,” ujar tim pengembangan Klaus Fröhlich.
CEO Andretti Autosport, Michael Andretti mengatakan bahwa pihaknya sangat bersemangat untuk mengembangkan hubungan dengan BMWi, termasuk dalam keikutsertaan pada Formula E.
”Kolaborasi antara BMW dan Andretti akan memunculkan fondasi yang kuat untuk BMW sebagai tim pabrikan di Formula E. Kami tak sabar menjalankan mobil balap listrik BMW pertama,” kata Andretti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.