Honda Berani Tanpa MPV di LCGC?

Bogor, KompasOtomotif – Daihatsu dan Toyota sedang sibuk mempersiapkan pesaing multi purpose vehicle (MPV) Datsun GO+ Panca di segmen low cost green car (LCGC) alias mobil murah. Suzuki juga sudah berulang kali mengatakan Karimun Wagon R versi tiga baris jok sedang dirancang. Kalau begitu hanya Honda yang belum bergerak ke arah sana.

Honda bukannya diam tapi sedang mengamati perkembangan aktivitas kompetitor. Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy menjelaskan masih memelajari visibilitas peran MPV di segmen mobil murah.

Kekhawatiran yang diungkap, MPV akan mengikis model hatchback pada merek yang sama di segmen mobil murah. Selain itu Honda juga tidak bisa mengikuti tren membuat MPV berbasis hatchback untuk mobil murah. Pasalnya Brio versi MPV 7-penumpang sudah jadi Mobilio, sedangkan model crossover 7-penumpang adalah BR-V.

Hingga sekarang HPM belum meminta model LCGC lain kepada prinsipal, Honda Motor Company, kata Jonfis. Pada saatnya nanti itu berubah, maka kemungkinan HPM bakal sendirian tanpa MPV di LCGC.

“Ya tidak apa-apa. Kami sudah keluarkan produk banyak. Mengeluarkan produk itu kan gampang tapi bikin berkepanjangan itu susah,” kilah Jonfis.

Saat ini GO+ masih belum punya pesaing, jadi kemampuan MPV yang terbaca sekarang tidak lebih baik dari model tradisional LCGC, hatchback. Pihak HPM berharap, MPV baru yang nantinya bakal dikeluarkan kompetitor menumbuhkan pasar LCGC bukannya malah mengikis pendahulunya.

“Tapi kami percaya itu segmennya ada juga. Akan tumbuh? Dengan Datsun belum tumbuh besar. Tapi kalau dengan Datsun, Toyota, Suzuki, Daihatsu, mungkin ada Honda akan lain lagi nanti ceritanya,” ujar Jonfis.