Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Laporan langsung dari Bangkok

Lebih Intim dengan Isuzu D-Max Bermesin Lebih Kecil

Kompas.com - 23/03/2016, 07:23 WIB
Aditya Maulana

Penulis


Bangkok, KompasOtomotif
– Selain meluncurkan sport utility vehicle (SUV) menengah andalannya, MU-X dengan pilihan mesin baru, ternyata Isuzu juga punya jagoan lain. Adalah, pikap kabin ganda, D-Max yang ternyata juga memperoleh ubahan mesin serupa.

Di ajang Bangkok International Motor Show (BIMS) 2016, Isuzu Thailand (Tri Petch) memanjang D-Max dengan mesin iesel 1.9-liter Ddi Blue Power berkode RZ4E-TC dengan tenaga 150 tk pada 3.600 rpm dan torsi 350 Nm pada 1.800-2600 rpm. Mesin ini sama dengan yang dibekali pada MU-X.

Ubahan ini cukup cepat, pasalnya, baru akhir tahun lalu (2015), Isuzu melakukan penyegaran terhadap D-Max dengan beberapa sentuhan penyegaran pada bagian eksterior juga jantung pacu. 

Pilihan mesin baru untuk D-Max ini sekaligus melengkapi varian 3.0-liter Ddi Blue Power yang sudah lebih dulu dilepas ke pasar domestik Thailand. Kedua pilihan itu dikawinkan dengan transmisi 6 percepatan baik manual atau otomatis.

Aditya Maulana, KompasOtomotif Mesin 1.9-liter terbaru Isuzu yang digunakan di D-Max dan MU-X

Meski mengaku hanya menambah varian mesin baru, ternyata setelah diperhatikan lebih seksama, tampilan pikap ini terlihat lebih segar. Sentuhan desain lampu depan, gril baru, ditambah antena “sirip hiu” di bagian atap cukup mendukung ubahan mesin yang jadi utama.

Masuk ke interior, tersedia Isuzu Connect World untuk koneksi gadget ke sistem hiburan di kabin. Keamanan penumpang didukung dua kantong udara, dan rem parkir elektrik.

Tersedia juga cruise control, built-in safety camera full-HD, serta pilihan kabin dengan nuansa Black dan Chromium.

Di Negeri Gajah Putih sendiri, D-Max pertama meluncur pada Mei 2002 dan di 2011 hadir generasi keduanya. Sejak saat itu hingga akhir tahun lalu, penjualannya sudah tembus 3 juta unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com