“Saya lebih suka kita tidak membahas polemik yang sedang terjadi. Saya ingin menyatakan bahwa Rossi melakukan hal yang luar biasa di musim ini. Ia kehilangan juara dunia hanya terpaut lima poin dari Lorenzo,” ujar Jarvis seperti dilansir Crash.net, Selasa (10/11/2015).
Jarvis melanjutkan, meski hanya ada satu dari tim Movistar Yamaha yang menang, yakni Lorenzo, tetapi pihaknya tetap merasa sangat sedang dengan hasil MotoGP musim ini.
“Saya ingin memberikan selamat kepada kedua pebalap kami, Jorge dan Rossi. Meski hanya ada satu yang menjadi juara dunia, tetapi inilah masalah ketika kita memiliki dua pebalap hebat dalam satu tim,” katanya.
Tentang Marquez dan Pedrosa
“Saya mendengar penjelasan dari Marquez dan Pedrosa. Saya tidak punya penilaian pribadi, saya ke sini untuk menyaksikan balapan. Saya tidak punya alasan untuk membeberkan semua itu,” ucap Jarvis.
Mengenai konspirasi Spanyol, Jarvis berkata, pebalap asal Spanyol itu bisa bersikap netral. Tetapi, kemungkinan timbul rasa nasionalisme juga sangat besar, yang jelas ini bukan sebagai lelucon.
“Jika Anda mampu bersikap netral pasti akan berimbang. Pengaruh nasionalisme bisa saya datang, jika Anda Spanyol harus mendukung Spanyol, tetapi jika Italia, Anda juga harus mendukung italia. Mungkin saja seperti itu,” ucapnya.