Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Strategi Daihatsu Lari dari Kejaran Honda

Kompas.com - 02/11/2015, 13:29 WIB

Tokyo, KompasOtomotif — PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mencoba mempertahankan posisi kedua peringkat penjualan mobil terbesar di Indonesia. Misi ADM ini terbilang berat, apalagi kompetitor lain seperti Honda terbilang cukup agresif dengan melahirkan produk-produk kompetitif.

Seperti dijelaskan Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT ADM, secara total penjualan pada tahun ini semua brand mengalami penurunan. Prediksi Gaikindo saja, pada tahun ini penjualan hanya akan ada di angka 950.000 unit sampai 1 juta. Tetapi, Daihatsu mencoba mempertahankan market share agar tetap di atas.

"Meski ada penurunan, kita masih syukuri market share naik. Memang bisa dibilang semua brand turun, kecuali Honda dan Daihatsu. Tapi, kalau kita mau sejajarkan Daihatsu itu bukan pesaing Honda, karena secara produk tidak sama," jelas Amelia kepada wartawan di Jepang, akhir pekan lalu.

Amelia melanjutkan, secara total sampai September lalu, penjualan nasional turun 18 persen. Sementara itu, Daihatsu hanya turun 11 persen, tetapi pangsa pasar yang diraih Daihatsu mampu naik 1,4 persen.

Strategi akhir tahun

Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & CR Division Head, PT Astra International Tbk - Daihatsu Sales Operation (DSO), menambahkan, pihaknya akan lebih mempertajam strategi penjualan di pengujung tahun ini.

"Tentu tetap ada strategi untuk makin menggenjot penjualan. Dari total keseluruhan, 80 persen pembeli kami adalah kredit 20 persennya tunai. Berangkat dari data tersebut, maka langkah yang kami ambil adalah memberikan paket kredit yang terjangkau. Kredit kita utak-atik agar konsumen berminat," jelas Hendrayadi.

Sampai saat ini, lanjut Hendrayadi, Daihatsu masih terus mempertahankan harga jual atau dengan kata lain tidak ada rencana memberikan kenaikan harga. "Harga masih bisa ditahan meski cukup berat, tapi masih bisa kita cari cara dengan mengatur efisiensi di sisi lain," jelas Hendrayadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com