Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chevrolet Spin Semakin Langka

Kompas.com - 17/09/2015, 09:08 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Makassar, KompasOtomotif – Tiga bulan lebih setelah berhenti diproduksi pada 30 Juni lalu, varian Chevrolet Spin yang dijual ritel semakin terbatas. Kini kebanyakan diler Chevrolet hanya punya stok tiga varian, yaitu diesel 1.3L LTZ manual, bensin 1.5L LTZ manual, dan bensin 1.5L Activ otomatis.

Buat konsumen yang berminat meminang Spin dengan mesin diesel pilihannya cuma ada transmisi manual. Sementara varian Spin bertransmisi otomatis hanya bisa didapat di tipe Activ.

“Otomatisnya berkurang, sekarang kalau ada yang mau kita arahkan ke Activ,” ucap salah satu tenaga penjual di diler baru Chevrolet di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (15/9/2015).

Sumber dari General Motors (GM) Indonesia mengungkap wholesales ke diler masih berjalan, pengirimannya mencapai 300 unit per bulan hingga akhir tahun. Itu artinya diler masih jualan Spin tapi memang diakui pilihan variannya berkurang. Selain memangkas varian, pilihan warna yang tersedia juga dipangkas menjadi tipe umum saja seperti hitam dan putih.

Menurut data wholsales Gaikindo, penjulan Spin meningkat drastis dari 194 unit (Juni) ke 365 unit (Juli), kemudian meninggi lagi pada Agustus menjadi 407 unit. Varian paling laku dalam tiga bulan itu yakni 1.5L LTZ manual.

Sekarang bisa jadi waktu yang tepat membeli Spin, sebab ada kemungkinan mulai tahun depan statusnya berubah menjadi barang langka atau barang koleksi. Model asal Amerika Serikat ini sebenarnya punya keunggulan karena menjadi satu-satunya model 7-penumpang dengan pilihan mesin diesel.

Harga Chevrolet Spin on the road Jakarta dan sekitarnya.
1.3L LTZ manual (Diesel) – Rp. 219,8 juta
1.5L LTZ manual – Rp. 193 juta
1.5L Activ otomatis – Rp 211,9 juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com