Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jasamarga

Imigran Ilegal "Ngumpet" di Bagasi Maserati

Kompas.com - 22/05/2015, 12:11 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Surrey, KompasOtomotif – Aksi ilegal peyelundupan manusia punya banyak taktik dan tidak jarang aktivitas seperti ini melibatkan otomotif. Dilaporkan BBC, Kamis (21/5/2015), otoritas Surrey, daerah di selatan Inggris, menemukan sepuluh orang diduga imigran gelap di dalam bagasi unit impor Maserati.

Tujuh unit Maserati diangkut menggunakan truk “gendong”, semua unit ditutupi jadi jenis model belum bisa dipastikan. Asal keberangkatan truk juga tidak dijelaskan, tapi Kepolisian Surrey memergoki kejanggalan ini di daerah Egham.

Salah satu dari 10 imigran yang dikira dari Vietnam itu adalah anak kecil, otoritas setempat lalu membawanya ke layanan sosial. Sedangkan sembilan orang sisanya dibawa ke pusat imigrasi Inggris.

“Sembilan orang dewasa telah ditangkap dan anak kecil juga diperiksa karena dicurigai masuk secara ilegal,” ujar salah satu petugas di lapangan.

Sang pengemudi tidak ditangkap, tapi kemungkinan besar ia harus menjelaskan seluk-beluk mengapa ada manusia di barang bawaannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Warga Israel Demo Depan Rumah Netanyahu, Desak agar Sandera Dibebaskan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau