JAKARTA, KOMPAS.com – Angka penjualan sepeda motor ke luar negeri atau ekspor pada Januari 2025 mencatat angka 41.489 unit.
Dilansir dari data AISI (11/2/2025), capaian ekspor motor secara year on year/yoy naik 18,5 persen, dibandingkan Januari 2024 yang meraih 34.991 unit.
Namun demikian, perolehan ini minus 25 persen secara bulanan (month to month/mtm) dibandingkan Desember 2024 sebanyak 55.537 unit.
Baca juga: PO Josal Jadi Pendatang Baru Layanan Bus Pariwisata
Secara lebih rinci, motor skutik masih mendominasi ekspor pada 2024 dengan pangsa pasar 73,67 persen, dengan estimasi sekitar 30.564 unit.
Sementara Underbone atau motor bebek sebanyak 8,47 persen, atau sekitar 3.514 unit. Sedangkan motor sport meraih 17,86 persen atau sekitar 7.409 unit.
Meskipun ekspor motor mengalami pertumbuhan, kondisi pasar diklaim tengah memberatkan konsumen dan pelaku industri.
Baca juga: Impresi Perdana Tampilan Chery Tiggo Cross
Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI, mengatakan, hal ini berpotensi menekan daya saing industri di kancah ekonomi global, terutama di kawasan ASEAN.
“Jika ini semua diberlakukan dan dipertahankan dalam jangka panjang, maka kami khawatir daya saing industri kita melemah. Ini kurang positif untuk iklim investasi,” ujar Sigit di Jakarta, belum lama ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.