Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingat, Mobil Jangan Sembarangan Terobos Banjir

Kompas.com - 05/12/2024, 15:12 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Akibat curah hujan tinggi, sejumlah wilayah di Indonesia terkena dampak, salah satunya terjadi di Kampung Cieurih, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kondisi ini semakin parah karena terjadi luapan air sungai Cikaso yang volumenya melebihi batas sehingga warga perlu waspada dan jangan nekat menerjang banjir karena sangat berbahaya.

Seperti unggahan Instagram @folkjawabarat, yang memperlihatkan mobil SUV nekat menerjang arus Sungai Cikaso, namun akhirnya terserat dan terguling.

Baca juga: Berseragam Ducati, Marquez Percaya Hubungan dengan Fans Italia Membaik

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by FOLK JAWA BARAT (@folkjawabarat_)

Dari video tersebut, pengendara mobil mungkin merasa kendaraannya cukup tangguh dan mampu melewati banjir, meskipun pada akhirnya gagal.

Menanggapi hal tersebut, Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic mengatakan, mobil sport utility vehicle (SUV) memang memiliki kemampuan untuk melewati medan offroad dan genangan air.

“Mobil SUV didesain lebih tinggi dari permukaan jalan dibandingkan dengan jenis mobil lainnya, sehingga memungkinkan untuk melewati jalanan offroad dan genangan air,” ucap Iwan kepada Kompas.com, Kamis (5/12/2024).

Meski begitu, SUV yang mumpuni untuk melibas medan ekstrem sekalipun juga tetap perlu persiapan.

Baca juga: Beda Perlakukan Merawat Cat Motor Warna Doff

“Untuk menambah kekuatan mobil, mobil SUV yang dilengkapi dengan penggerak 4 roda atau dengan istilah 4x4. Tujuannya supaya torsi mobil lebih besar dan mudah melewati permukaan jalan terjal dan bergembang,” ucap Iwan.

Selain itu, Iwan mengatakan untuk mobil dengan model penggerak 4x4 juga harus dilengkapi snorkel, agar bisa maksimal saat melewati air.

“Kalo peruntukannya melewati air, harus dilengkapi snorkel, jadi bisa lebih maksimal melewati ketinggian air. Tanpa itu sama saja seperti mobil pada umumnya, yaitu setengah diameter ban,” ucap Iwan.

Baca juga: DPR-Pemerintah Diam-diam Bahas Revisi UU TNI di Hotel Mewah

Iwan melanjutkan, harus diperhitungkan kemampuan mobil untuk melewati rintangan yang akan dilalui, seperti ketinggian air, seberapa deras arus air, dan seberapa  dalam gelombang permukaan tanah.

“Melihat kejadian di vidio sepertinya hanya orang nekat dan bosan hidup aja yang melakukannya. Saya kira mobil apapun akan sulit melewati besarnya arus air seperti itu, kecuali ada mobil yg sudah didesain khusus,” ucap Iwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Indonesia Siap Buka Pengiriman Migran ke Saudi, Ada Kesempatan Umrah!
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau